Libur Lebaran, 2 Wisatawan Hilang Tenggelam di Pantai Pangandaran

Libur Lebaran, 2 Wisatawan Hilang Tenggelam di Pantai Pangandaran

Aldi Nur Fadillah - detikJabar
Kamis, 03 Apr 2025 11:00 WIB
Wisatawan padati Pantai Pangandaran
Wisatawan padati Pantai Pangandaran (Foto: Aldi Nur Fadillah/detikJabar).
Pangandaran -

Dua wisatawan dilaporkan tenggelam setelah terseret arus di Pantai Barat Pangandaran, Jawa Barat. Kedua wisatawan tersebut berasal dari Garut dan Kota Bandung.

Korban pertama adalah Dede Sulaiman (15), wisatawan asal Kabupaten Garut. Dede dinyatakan tenggelam di Pos 5 Pantai Barat Pangandaran pada Rabu (2/4/2025) sekitar pukul 07.00 WIB.

Kemudian, korban kedua adalah Suhendar (19), wisatawan asal Babakan, Kelurahan Babakan, Kecamatan Babakan Ciparay, Kota Bandung. Suhendar dilaporkan mengalami kecelakaan laut dan hilang setelah terseret arus di depan Pos 4 Pantai Barat Pangandaran pada Selasa (1/4/2025) sekitar pukul 14.00 WIB.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hingga kini, kedua korban masih belum ditemukan. Tim SAR gabungan Kabupaten Pangandaran terus melakukan upaya pencarian.

Upaya Pencarian oleh Tim SAR

Ketua SAR Barakuda Pangandaran Sakio Andrianto menyatakan, dua kejadian laka laut tersebut masih dalam proses pencarian.

ADVERTISEMENT

"Kejadiannya terjadi di dua lokasi, yaitu pada Selasa (1/4) di Pos 4 dan Rabu (2/4) di Pos 5 Pantai Barat Pangandaran," ujar Sakio kepada detikJabar melalui pesan singakat.

Sejak Selasa, pihaknya telah bergabung dengan tim SAR lainnya untuk melakukan pencarian.

"Namun, pencarian pada hari pertama belum membuahkan hasil karena adanya simpangsiur informasi. Kami memastikan kebenaran informasi tersebut pada sore harinya," katanya.

Sakio juga menambahkan, bahwa dari lima wisatawan asal Bandung yang sedang berenang, satu orang hilang akibat terseret arus dan belum ditemukan.

Kronologi Kejadian

Peristiwa yang menimpa wisatawan asal Bandung bermula pada Selasa (1/4/2025) pukul 14.00 WIB. Saat itu, korban bersama lima rekannya sedang berenang di depan Pos 4 Pantai Barat Pangandaran.

"Saat mereka berenang, kondisi arus laut tiba-tiba menjadi deras dan menarik salah satu dari mereka ke tengah laut," jelas Sakio. Upaya pencarian oleh tim SAR Gabungan terus dilakukan dengan harapan kedua korban segera ditemukan.




(mso/mso)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads