Misteri di Laut Merah: Kapal Selam Wisata Karam Tewaskan 6 Orang

Kabar Internasional

Misteri di Laut Merah: Kapal Selam Wisata Karam Tewaskan 6 Orang

Ahmad Masaul Khoiri - detikJabar
Kamis, 03 Apr 2025 05:30 WIB
kapal selam Sindbad
kapal selam Sindbad (Foto: BBC)
Bandung -

Pihak berwenang Mesir telah melakukan interogasi terhadap awak kapal selam wisata yang tenggelam di Laut Merah, mengakibatkan enam dari 45 penumpangnya tewas.

Dikutip detikTravel dari BBC pada Selasa (1/4/2025), sebanyak 39 penumpang lainnya beserta lima kru berhasil diselamatkan pada Kamis (27/3), setelah kapal selam Sindbad mengalami kecelakaan dan tenggelam sekitar pukul 10.00 waktu setempat. Para pejabat mengungkapkan bahwa sembilan orang mengalami luka-luka, dengan empat di antaranya dalam kondisi kritis.

Insiden ini terjadi saat para wisatawan tengah menikmati perjalanan wisata untuk menyaksikan keindahan terumbu karang di perairan dekat kota resor Hurghada. Di antara korban tewas, terdapat dua anak yang termasuk dalam enam turis asal Rusia yang kehilangan nyawa.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penyebab pasti kecelakaan ini masih dalam penyelidikan. Kapal selam Sindbad sendiri telah dioperasikan selama beberapa tahun sebagai wahana wisata bawah laut.

kapal selam Sindbadkapal selam Sindbad Foto: BBC

Gubernur Laut Merah, Amr Hanafy, menyatakan bahwa para penumpang kapal selam tersebut berasal dari Rusia, India, Norwegia, dan Swedia, sementara lima awak kapal merupakan warga Mesir. Menurutnya, keenam korban tewas seluruhnya merupakan warga negara Rusia, meskipun rincian lengkap mengenai para korban masih belum diumumkan.

ADVERTISEMENT

"Pihak berwenang menyebutkan bahwa dua di antara korban yang meninggal adalah pasangan dokter, sementara putri mereka saat ini dirawat di rumah sakit," ujar Hanafy.

Ia juga menegaskan bahwa kapal selam tersebut memiliki izin operasi yang sah, dan kru yang bertugas telah mengantongi sertifikasi yang diperlukan.

Saat ini, investigasi masih berlangsung. Menurut pernyataan Asosiasi Operator Tur Rusia dalam sebuah unggahan di Telegram, kapal selam Sindbad diduga menabrak karang sebelum kehilangan tekanan saat berada di kedalaman sekitar 20 meter.

Wisatawan asal Rusia memainkan peran penting dalam industri pariwisata Mesir, yang menjadi salah satu sektor penopang ekonomi negara tersebut.

Hurghada, yang terletak di tenggara Kairo, merupakan destinasi wisata populer yang terkenal dengan pantai dan terumbu karangnya.

Berdasarkan informasi dari situs web Sindbad Submarines, kapal selam ini dirancang dengan jendela besar untuk memungkinkan penumpang menikmati pemandangan bawah laut Laut Merah yang memukau. Kapal ini mampu menyelam hingga kedalaman 25 meter.

Dr. James Aldridge dari Bristol, yang sempat menaiki kapal selam tersebut pada Februari 2025, berbagi pengalamannya. "Kapal selam ini tampak terawat dengan baik dan sesuai dengan apa yang ditampilkan dalam foto-foto promosinya," ujarnya.

(msl/yum)


Hide Ads