Ribuan warga memenuhi Masjid Al-Jabbar yang berada di Kecamatan Gedebage, Kota Bandung untuk melaksanakan Salat Idul Fitri.
Pantauan detikJabar, Senin (31/3/2025) pagi, usai memarkirkan kendaraannya, warga langsung memasuki kawasan masjid. Selain itu, takbir terus berkumandang menjelang Salat Idul Fitri.
Tepat Pukul 06.45 WIB Salat Idul Fitri pun dimulai. Petugas Masjid Al Jabbar meminta jamaah agar memenuhi dahulu saf yang ada di bagian depan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saking penuhnya jemaah, pelataran Masjid Al Jabbar juga dipenuhi jemaaah. Sama seperti di bagian dalam masjid, pelataran masjid itu juga dibagi dua untuk jemaah pria dan wanita.
Salat Idul Fitri dipimpin oleh Imam Masjid Al Jabbar KH Sandi M Yusuf dan Khatib dipimpin oleh Rektor UIN SGD Bandung Prof Rosihon Anwar.
"Idul Fitri berarti kembali pada fitrah, kembali suci, kembali bersih dan kembali pada jati diri kita yang penuh kasih sayang," kata Prof Rosihon Anwar dalam khutbahnya.
![]() |
Rosihon berpesan, pada momen Lebaran ini, jangan biarkan tetangga kita kelaparan, coba lihat sekeliling kita apakah ada keluarga kesulitan, ada anak-anak menangis karena tidak punya makanan.
Rosihan juga mengingatkan untuk merajut kembali silaturahmi. Mencintai manusia, kasih sayang kepada orang lain, saling memaafkan dan menghargai keragaman di antara manusia.
"Sambungkan tali silaturahmi, jangan biarkan Idul Fitri berlalu tanpa memaafkan. Terus berbahagia, jangan biarkan semangat berbagi kati hanya karena Ramadan telah pergi," ujarnya.
"Mari kita jadikan Idul Fitri ini mengukuhkan persatuan dan kesatuan kita, sebangsa dan setanah air, marilah dengan hati terbuka, dada yang lapang dan tangan terukur saling memaafkan," ucapnya.
Warga Pilih Salat Idul Fitri di Masjid Al Jabbar
Jajang, warga Ciwastra, memilih Salat Idul Fitri di Masjid Al Jabbar karena tempatnya luas. Menurut Jajang, dia melaksanakan
Salat Idul Fitri bersama keluarga besarnya.
"Tempatnya luas, kebetulan sama keluarga besar juga, saudara-saudara yang rumahnya di Cinambo, Panyileukan semuanya salat bareng di sini," kata Jajang.
Menurut Jajang, usai Salat Idul Fitri di Masjid Al Jabbar dia akan berkumpul bersama keluarganya di Cinambo. Lalu berziarah kubur ke Nagrog, Ujungberung.
"Ya nanti kumpul di rumah kakak di Cinambo, langsung ke TPU Nagrog ziarah ke makam orang tua," ujarnya.
Hal serupa juga dikatakan Muhammad Ilham, dalam dua tahun terakhir dia selalu melaksanakan Salat Idul Fitri di Masjid Al Jabbar.
"Ini udah kedua kalinya, nyaman saja, jemaahnya juga banyak," ujar Ilham warga Gedebage.
(wip/yum)