4 Titik Rawan Kecelakaan di Jalur Mudik Ciamis, Pemudik Wajib Waspada

BRI Teman Mudik

4 Titik Rawan Kecelakaan di Jalur Mudik Ciamis, Pemudik Wajib Waspada

Dadang Hermansyah - detikJabar
Selasa, 25 Mar 2025 05:30 WIB
Salah satu jalur Mudik Ciamis rawan kecelakaan.
Salah satu jalur Mudik Ciamis rawan kecelakaan. (Foto: Dadang Hermansyah/detikJabar)
Ciamis -

Dinas Perhubungan (Dishub) Ciamis telah melakukan pemetaan titik rawan kecelakaan di Jalur Selatan Ciamis yang sering dilintasi pemudik saat arus mudik dan balik Lebaran. Berdasarkan kajian Dishub Ciamis, ada empat titik yang dinilai memiliki tingkat risiko kecelakaan tinggi.

Keempat titik rawan tersebut meliputi, ruas Jalan Sindangkasih-Ciamis (Cikoneng-Imbanagara), ruas Jalan Ciamis-Banjar (Cijeungjing-Cibeka-Batununggul), ruas Jalan Banjar-Pamarican (Kertahayu-Banjarsari Ciamis), dan Jalan Raya Kawali (Alinayin).

Menurut Kepala Dinas Perhubungan Ciamis, Dadang Mulyatna, titik-titik tersebut memiliki karakteristik berbeda yang menyebabkan tingginya potensi kecelakaan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sebagaimana yang sudah kami petakan, ada beberapa titik di jalur mudik Ciamis yang rawan kecelakaan. Terutama di trek lurus dari Cihaurbeuti, Sindangkasih sampai Banjarsari. Sedangkan di Alinayin itu turunan dan tanjakan curam serta berkelok," ujar Dadang Mulyatna, Senin (24/3/2025).

Dadang menegaskan, pada pemudik yang akan melintasi Ciamis untuk lebih waspada di jalur lurus. Sejumlah kecelakaan lalu lintas didominasi terjadi di jalan nasional Ciamis yang lurus.

ADVERTISEMENT

"Kami menilai rawan kecelakaan karena pengemudi memacu kendaraan dalam kondisi lelah. Sehingga kami kategorikan rawan. Jadi perlu waspada," tuturnya.

Dishub Ciamis pun telah melakukan antisipasi untuk mengurai risiko kecelakaan di Jalur Mudik Ciamis. Mulai dari pengecekan rambu-rambu, imbauan peringatan hingga mengecek dan memperbaiki penerangan jalan umum (PJU).

"Rambu-rambu sudah tersedia. Tinggal pengendara fokus untuk memperhatikan dan menaati rambu-rambu yang ada. Kekurangan rambu-rambu sudah kami lengkapi," jelasnya.

Dadang pun mengimbau kepada pemudik untuk tidak memaksakan diri dalam berkendara, saat kondisi lelah sebaiknya beristirahat. Idealnya pengemudi mobil setelah 3 jam harus istirahat, sedangkan untuk sepeda motor 2 jam wajib berhenti.

"Silahkan manfaatkan posko-posko yang ada di Jalur Mudik Ciamis. Terutama di Posko Induk di depan Puskesmas Ciamis. Kami sudah siapkan sejumlah fasilitas, disiapkan tukang pijat gratis supaya pengendara lebih rileks sejenak dan kembali bugar saat melanjutkan perjalanan. Jangan memaksakan karena akan berakibat fatal, ingat kita pulang untuk berkumpul bersama keluarga saat lebaran," tegasnya.

(iqk/iqk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads