Mereka yang Berburu Baju Lebaran Lebih Awal di Bandung

Mereka yang Berburu Baju Lebaran Lebih Awal di Bandung

Rifat Alhamidi - detikJabar
Rabu, 19 Mar 2025 07:30 WIB
Suasana Jalan Daem Kaum, Kota Bandung menjelang lebaran.
Suasana Jalan Daem Kaum, Kota Bandung menjelang lebaran. (Foto: Rifat Alhamidi/detikJabar)
Bandung -

Siang itu, kawasan Jalan Dalem Kaum, Kota Bandung, nampak sudah dipadati sejumlah orang. Meski belum seramai di hari-hari terakhir menjelang Idul Fitri, hilir-mudik pembeli nampak sudah terlihat untuk bisa berburu baju baru di momen lebaran.

Jalan Dalem Kaum sendiri merupakan salah satu kawasan favorit bagi warga untuk mencari baju baru di hari raya. Selain di mal, banyak pedagang kaki lima yang turut berjualan mulai dari pakaian hingga berbagai jenis makanan, dan seolah menjadi solusi bagi warga yang memang ingin melakukan transaksi sambil tawar-menawar.

Mumpung masih belum terlalu ramai, momen ini kemudian dimanfaatkan sejumlah orang untuk mencari baju lebaran. Salah satunya Yuli (43), yang sedari siang sibuk berkeliling untuk mencari pakaian-pakaian yang ia incar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tadi udah keliling, lumayan lah dapet (baju untuk lebaran) beberapa buat suami sama anak. Mumpung belum ramai, jadi ibu mutusin datang lebih awal," katanya saat berbincang dengan detikJabar, Selasa (18/3/2025).

Yuli mengaku, sengaja datang lebih awal demi bisa mencari baju lebaran yang keluarganya butuhkan. Meskipun sang suami masih bekerja, ia memutuskan pergi walaupun sendirian sembari mencari beberapa pakaian.

ADVERTISEMENT

"Biar bisa sekalian, kalau masih ada yang kurang kan bisa datang lagi ke sini. Mumpung masih belum terlalu rame, a," ucapnya yang terlihat membawa plastik setelah berburu pakaian yang dibutuhkan.

Tak hanya Yuli, momen itu juga dimanfaatkan warga lainnya bernama Wiwin. Meskipun hanya berkeliling, ia mengaku sengaja datang awal menjelang lebaran sembari mencari-cari pakaian yang keluarganya butuhkan.

"Lihat-lihat dulu tadi sambil keliling. Soalnya kalau deket-deket lebaran, susah jadinya. Malah bisa desek-desekan," ungkap Wiwin.

Ramadan tahun ini pun terasa membawa berkah bagi para PKL Dalem Kaum Bandung. Koordinator PKL Dalem Kaum, Asep Black mengatakan, saat ini para pedagang mulai merasakan hasilnya sejak awal-awal bulan puasa.

Saat berbincang dengan detikJabar, Asep membeberkan para PKL yang biasanya berjualan makanan misalnya, dalam sehari bisa meraup omzet Rp 200-300 ribu. Bahkan ia mendengar langsung cerita, ada seorang pedagang gorengan yang bisa tembus keuntungan hingga Rp 2 juta.

"Alhamdulillah, dari awal puasa udah mulai rame. Ke pedagangnya berkah, mudah-mudahan sampe lebaran terus kayak gini," kata Asep dalam perbincangannya.

Untuk mengatur supaya PKL tidak terlalu membludak di Jalan Dalem Kaum, ia mengatakan jumlah pedagang dibatasi sekitar 200-an. Kemudian, sesuai kesepakatan, pedagang yang membawa gerobak dilarang masuk supaya tetap memberi kenyamanan kepada orang yang datang.

"Tapi ya, gitu. Dibatasi juga namanya orang nyari nafkah teu bisa dilarang, silakan saja kalau kit amah," tutur Asep.

Mengakhiri perbincangannya, Asep punya harapan besar Ramadan tahun ini bisa membawa keberkahan bagi pedagang. Sehingga nantinya, para PKL bisa pulang ke kampung halaman dengan senyuman yang lebar.

"Mudah-mudahan. Karena kalau lihat tren, yah, dari awal emang udah rame. Mudah-mudahan sampe akhir juga rame terus kondisinya," pungkasnya.

(ral/iqk)


Hide Ads