Bayi Ini Lahir dengan Kondisi Langka, Ada Dua Janin di Perutnya

Kabar Internasional

Bayi Ini Lahir dengan Kondisi Langka, Ada Dua Janin di Perutnya

Sarah Oktaviani Alam - detikJabar
Senin, 24 Feb 2025 03:30 WIB
Ilustrasi Tali Pusar Bayi
Ilustrasi bayi. Foto: iStock
Jakarta -

Seorang bayi laki-laki di India lahir dengan kondisi medis langka yang mengejutkan tim dokter. Dalam perutnya, ditemukan dua janin yang tidak berkembang dengan sempurna, sebuah kondisi yang dikenal sebagai fetus in fetu (FIF).

Mengutip dari detikHealth, kondisi ini pertama kali terdeteksi saat ibu bayi, seorang wanita berusia 32 tahun, menjalani pemeriksaan rutin di usia kehamilan 35 minggu. Awalnya, dokter memastikan bahwa kandungan dalam kondisi sehat dan normal. Namun, pemeriksaan lebih lanjut mengungkap adanya struktur tambahan menyerupai tulang di dalam perut janin yang dikandungnya.

Kecurigaan ini mendorong tim medis untuk melakukan evaluasi lebih mendalam. Hasil pemeriksaan menunjukkan keberadaan dua janin cacat di dalam tubuh bayi tersebut. Kondisi langka ini terjadi ketika salah satu bayi kembar berkembang di dalam tubuh kembar lainnya. Janin yang tumbuh di dalam tubuh bayi disebut sebagai fetus parasit.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Proses Kelahiran dan Operasi

Bayi tersebut lahir pada 1 Februari, dan setelah proses persalinan, dokter segera melakukan operasi untuk mengangkat dua janin yang ada di dalam tubuhnya.

Menurut laporan media lokal, sang ibu dan bayinya dalam keadaan sehat setelah prosedur tersebut. Namun, kedua janin yang ditemukan di dalam tubuh bayi tersebut tidak memiliki organ vital yang berkembang dengan sempurna, sehingga tidak dapat bertahan hidup.

ADVERTISEMENT

Dr Prasad Agarwal, dokter yang menangani kasus ini, menyatakan bahwa kejadian ini merupakan kondisi medis yang sangat jarang terjadi.

"Saya cukup beruntung dan melihat sesuatu yang tidak biasa dengan bayi ini. Ada janin yang tumbuh sangat normal dengan beberapa tulang dan struktur seperti janin di perutnya," jelasnya.

"Saya langsung menyadari bahwa ini tidak normal. Itu adalah fetus in fetu, salah satu kasus paling langka di dunia," sambungnya, dikutip dari Daily Mail.

Penyebab Fetus in Fetu

Hingga saat ini, penyebab pasti dari kondisi fetus in fetu masih belum sepenuhnya dipahami. Namun, para ahli percaya bahwa kondisi ini umumnya terjadi pada kehamilan kembar identik yang mengalami gangguan perkembangan dalam rahim.

Kembar identik terbentuk ketika satu sel telur yang telah dibuahi sperma membelah menjadi dua embrio terpisah. Dalam kasus fetus in fetu, proses pembelahan ini tidak berjalan sempurna, menyebabkan salah satu embrio tertanam di dalam tubuh kembarannya. Embrio yang tidak berkembang sempurna ini dapat tetap hidup sebagai fetus parasit, dengan pertumbuhan organ tertentu seperti kuku, rambut, serta anggota tubuh lainnya, tetapi tanpa organ vital yang lengkap.

Dalam kasus yang terjadi di India ini, diduga bahwa sel telur yang dibuahi awalnya mencoba membelah menjadi tiga embrio, tetapi hanya satu yang berkembang secara sempurna, sedangkan dua lainnya mengalami gangguan pertumbuhan dan menjadi fetus parasit di dalam tubuh bayi yang lahir.

Kondisi Janin Parasit

Pemeriksaan lebih lanjut menunjukkan bahwa dua janin yang ditemukan dalam tubuh bayi tersebut telah mulai membentuk organ seperti tangan dan kaki. Namun, karena tidak memiliki organ vital yang lengkap, janin tersebut tidak dapat bertahan hidup sendiri dan harus diangkat melalui prosedur medis.

Kondisi langka ini masih menjadi subjek penelitian lebih lanjut di dunia medis. Meskipun demikian, dengan deteksi dini dan penanganan medis yang tepat, bayi yang mengalami kondisi ini tetap dapat bertahan hidup dengan kondisi kesehatan yang baik setelah dilakukan tindakan medis yang diperlukan.

Artikel ini telah tayang di detikHealth.

(sao/sud)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads