Nasib nahas dialami Tri Lestari (48), seorang ibu asal Dempet, Demak. Ia meninggal terlindas truk, yang lebih memilukan peristiwa itu terjadi ketika korban sedang berkeliling mencari gas LPG 3 kg.
Dikutip dari detikJateng, kecelakaan itu terjadi pada Selasa 4 Februari 2025 lalu. Ketika itu, Tri mengendarai sepeda motornya sambil membawa dua tabung gas melon yang kosong.
"Iya (korban bawa dua tabung gas 3 kg), dari rumah kemarin-kemarin sebelumnya itu memang kosong. Terus ke (pangkalan gas di Kecamatan) Dempet, ada barangnya tapi nggak boleh dibeli, katanya untuk bakul (pengecer) semua. Pulang ndak bawa, (gas masih) kosong," kata suami korban, Sugeng (49) saat ditemui di rumahnya di Desa Dempet, Kecamatan Dempet, Demak, Rabu (5/2/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pergi lagi ke Gubug (Grobogan) sana. (yang di Gubug itu) Nggak dapat juga, kan buat jualan pentol," katanya menambahkan.
Terakhir, Sugeng melihat istrinya pada pukul 8 pagi. Kala itu, ia tengah berkemas berjualan pentol di depan SMK di Demung, Wonosalam. Beberapa jam kemudian, ia mendapatkan kabar duka dari polisi dan perangkat desa.
"Ditelepon Kapolsek Dempet, Pak RT sini. Ya saya waktu jualan dijemput sama adik saya jualan di depan SMK Fadilah Demung sana. Saya disusul terus dikasih tahu telah terjadi kecelakaan," terangnya.
Sulit Cari Gas LPG 3 Kg
Sugeng mengaku kesulitan mencari LPG 3 kg sejak lima hari terakhir, tepatnya sejak libur Imlek.
"(Sulit cari gas) Sekitar 3 hari 4 hari itu, waktu libur, Rabu libur tanggal merah itu kan stok agak sulit," terang bapak dua anak ini.
Momen Kecelakaan Maut
![]() |
Terpisah, Kanit Gakkum Sat Lantas Polres Demak, Iptu Bambang Susilo, mengatakan korban yang mengendarai sepeda motor berpelat nomor H 5072 BTE itu terlindas truk tronton B 9096 TEX di jalan Semarang-Purwodadi, Desa Kebonagung, Kecamatan Kebonagung, Demak, Km 34,9. Korban meninggal di lokasi kejadian pada Selasa (4/2) pukul 11.00 WIB.
"Semula pengendara SPM (sepeda motor ini) berjalan dari arah Gubug menuju ke Mintreng (Demak), sesampainya di TKP (kejadian) dia berusaha mendahului dari sebelah kiri truk yang berjalan di depannya. Namun karena kurang konsentrasi dalam mengendarai kendaraannya sehingga dia oleng ke kanan dan dia terjatuh sehingga terlindas oleh truk. Korban meninggal dunia," ujar Bambang kepada wartawan.
"Korban yaitu seorang perempuan atau ibu-ibu, yang mana pekerjaannya ibu rumah tangga, dan rumahnya adalah di Dempet," imbuhnya.
Bambang membenarkan saat kecelakaan itu korban membawa dua tabung LPG 3 kilogram. Dari foto yang diterima dari kepolisian, tabung gas itu dalam kondisi kosong atau tidak terdapat penutupnya.
"Jadi untuk korban dalam mengendarai kendaraannya dari arah Gubug ke arah Mintreng atau perjalanan pulang di dalam kendaraan tersebut atau di lokasi kejadian kami temukan dua tabung yang LPG yang 3 kg," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di detikJateng
(yum/yum)