Gempa berkekuatan M 3.6 terjadi di Kabupaten Garut, Jawa Barat pada Rabu (15/1/2025) pukul 17.10 WIB. Gempa tektonik ini terjadi pada titik koordinat 7.82 Lintang Selatan dan 107.28 Bujur Timur dan berpusat di laut pada jarak 92 kilometer Barat Daya Kabupaten Bandung pada kedalaman 29 km.
"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar aktif," kata Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang, Hartanto dalam keterangannya.
Dia menjelaskan, dampak gempa yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan Shakemap BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat dirasakan di wilayah Kecamatan Tarogong Kidul dan Kecamatan Samarang dengan skala intensitas II-III MMI.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang, getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu. Namun hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempa bumi tersebut," jelasnya.
"Hingga pukul 17:34 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan," lanjutnya.
(bba/iqk)