Geger Lansia Sebatang Kara di Antapani Ditemukan Tewas di Kontrakan

Kota Bandung

Geger Lansia Sebatang Kara di Antapani Ditemukan Tewas di Kontrakan

Wisma Putra - detikJabar
Senin, 16 Des 2024 15:56 WIB
Tim Inafis Polrestabes Bandung melakukan olah TKP.
Tim Inafis Polrestabes Bandung melakukan olah TKP. Foto: Wisma Putra/detikJabar
Bandung -

Penemuan jasad lansia di RT 03 RW 10 Kelurahan Antapani Wetan, Kecamatan Antapani, Kota Bandung, menggemparkan masyarakat. Jasad lansia itu ditemukan di kontrakannya.

Menurut informasi, lansia yang ditemukan tewas itu bernama Edi (60). Edi hidup sebatang kara.

Pantauan detikJabar, Senin (16/12/2024) sekitar Pukul 15.15 WIB ambulans PMI Kota Bandung dan anggota Inafis Polrestabes Bandung tiba dilokasi kejadian untuk melakukan evakuasi jasad Edi. Evakuasi dipimpin langsung Kapolsek Antapani Kompol Yusuf Tojiri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Salah satu saksi yang merupakan warga sekitar bernama Enjun mengatakan Edi mengontrak di rumah tersebut seorang diri. "Almarhum sudah tinggal satu tahunan, tepat tanggal 19 Desember nanti kontrakannya habis," kata Enjun di TKP.

Enjun mengaku terakhir kali melihat Edi pada Jumat 13 Desember lalu. "Terakhir ketemu sama warga pas beli gorengan, terus ada laporan tetangganya jika Pak Edi udah dua hari nggak keluar, pas dicek dan digedor-gedor udah bau, kita nggak langsung buka, tapi laporan dulu ke Polsek," ungkapnya.

ADVERTISEMENT

Saat mendatangi TKP bersama RT setempat dan warga lainnya, Enjun menyebut, jika bau tak sedap keluar dari kamar dan banyak lalat keluar masuk celah-celah jendela. Ajun menduga jika tetangganya meninggal karena sakit.

"Emang sudah kelihatan sakit, kakinya bengkak gitu," ujarnya.

Enjun menyebut, jika Edi tak memiliki saudara dekat, bahkan warga mengetahui jika anaknya berada di luar negeri dan pernah berkunjung ke kontrakannya untuk melihat kondisi kesehatan Edi.

"Tinggal seorang diri, nggak sama istri, anaknya katanya di luar negeri," tambahnya.

Kapolsek Antapani Kompol Yusuf Tojiri mengatakan Edi meninggal dunia diduga karena sakit. "Diduga sakit. Kemungkinan sudah tiga hari," kata Yusuf.

Saat ini, Tim Inafis Polrestabes Bandung masih melakukan olah TKP.

(wip/sud)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads