Polisi Terapkan Sistem Buka-Tutup di Jalan Cianjur-Sindangbarang

Polisi Terapkan Sistem Buka-Tutup di Jalan Cianjur-Sindangbarang

Ikbal Slamet - detikJabar
Jumat, 06 Des 2024 18:58 WIB
Jalur Cianjur-Agrabinta mulai terbuka
Jalur Cianjur-Agrabinta mulai terbuka. Foto: Istimewa
Cianjur -

Akses Cianjur menuju wilayah selatan tepatnya ke Kecamatan Sindangbarang berangsur terbuka usai lumpuh akibat longsor dan jalan ambles. Polisi pun menerapkan rekayasa lalu lintas buka tutup, lantaran baru satu jalur yang dapat dilalui kendaraan.

Kasat Lantas Polres Cianjur AKP Anjar Maulana, mengatakan setelah dua hari penanganan, jalur menuju selatan sudah berhasil terbuka. "Ada beberapa titik longsor dan jalan ambles, jadi prosesnya cukup memakan waktu. Tetapi berkat kerja sama semua pihak, akhirnya material longsor bisa dibersihkan dan jalan berangsur terbuka," kata dia, Jumat (6/12/2024).

Namun, lanjut dia, jalan yang sudah terbuka baru cukup untuk satu jalur kendaraan. Sehingga pihak kepolisian menerapkan rekayasa lalu lintas berupa sistem buka tutup.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi kendaraan roda dua ataupun roda empat dari kedua arah bergantian melintas, karena baru satu jalur yang terbuka. Kita siagakan anggota juga di lokasi untuk mengatur lalulintas," kata dia.

"Tadi juga sempat ada truk yang terperosok, anggota langsung membantu agar bisa kembali melaju dan tidak menghalangi kendaraan di belakangnya," tambahnya.

ADVERTISEMENT

Anjar menambahkan, khusus di kawasan Kecamatan Tanggeung, kendaraan yang diizinkan melintas hanya sepeda motor dan mobil kecil atau minibus.

Pasalnya di titik tersebut terjadi jalan ambles, sehingga dikhawatirkan kondisinya semakin parah apabila dilalui kendaraan berat.

"Di titik tersebut, PUPR provinsi sedang melakukan penanganan. Jadi kita batasi hanya kendaraan kecil yang melintas. Kalau kendaraan berat dan muatan berat kita putarbalikkan di SPBU. Karena kondisi tanahnya masih labil, khawatir terjadi longsor dan tanah amblas susulan," kata dia.

Dia mengatakan pihaknya akan terus berkoordinasi dengan pihak terkait agar jalur utama menuju selatan Cianjur bisa segera normal. "Kami masih upayakan penanganan, kami akan maksimalkan agar lalulintas bisa secepatnya normal. Karena ini kan akses utama bagi masyarakat dari perkotaan ke wilayah selatan," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, Longsor dan jalan ambles terjadi di sejumlah titik di sepanjang jalur provinsi menuju Cianjur selatan, Jawa Barat, Rabu (4/12/2024). Akibatnya akses dari Cianjur menuju wilayah selatan lumpuh total.

Informasi yang dihimpun detikJabar, bencana longsor terjadi di ruas jalan di Kecamatan Pagelaran dan Kecamatan Cibinong.

Material longsoran menimbun seluruh badan jalan hingga tak bisa dilalui kendaraan, baik sepeda motor ataupun mobil.

Sementara itu, di Kecamatan Tanggeung jalan provinsi ambles. Sebagian badan jalan ambles terbawa tanah yang longsor dan sebagian lagi terlihat patah.

(sud/sud)


Hide Ads