Entah apa yang ada di pikiran pria asal Kanada. Dia melantur di pesawat hingga ingin membuka pintu kabin pesawat yang tengah mengudara.
Peristiwa ini terjadi di penerbangan American Airlines 1915 dari Milwaukee menuju Dallas belum lama ini. Pria tersebut hendak membuka pintu kabin di tengah penerbangan.
Kejadian itu bermula saat si pria tersebut mendatangi pramugari dan meminta membuka kabin. Melansir detikTravel, dalam sebuah laporan Departemen Keamanan Publik Bandara Internasional Dallas Fort Worth disebut bila penumpang itu tampak gelisah saat ditolak untuk membuka kabin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Aksi itu membuat penumpang lainnya bereaksi. Beberapa penumpang mendekati pramugari yang tengah 'diintervensi' oleh pria Kanada tersebut. Pramugari lantas memberikan lakban untuk menahannya.
Penumpang lain pun berhasil menahan dan menarik kaki hingga tangannya. Pria Kanada itu dibaringkan dalam posisi tengkurap dan dilakban hingga penerbangan berakhir.
"Dia hendak menuju pintu. Jadi saya hanya menangkap orang ini dari belakang dan mencegahnya menarik benda itu ke pintu," ucap seorang penumpang yang turut membantu, Doug McCright.
Begitu tiba di bandara, polisi bandara dan FBI menahan pria tersebut dan menempatkannya di kursi roda.
Menurut para pejabat, tidak ada penangkapan yang dilakukan dan penyelidikan lebih lanjut sedang berlangsung.
Sementara pramugari yang dikonfrontasi oleh penumpang tak mau diatur itu mesti dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan setelah pergelangan tangan dan lehernya terluka.
Pihak Federal Aviation Administration mengatakan bahwa mereka tengah menyelidiki insiden itu. Sedangkan juru bicara American Airlines menyerahkan insiden itu kepada penegak hukum.
"Keselamatan dan keamanan para pelanggan dan anggota tim kami merupakan prioritas utama kami dan kami berterima kasih kepada para anggota tim dan pelanggan kami yang telah menangani situasi yang sulit ini," ujar pihak maskapai dalam sebuah pernyataan.
Artikel ini sudah tayang di detikTravel
(wkn/dir)