.webp)
Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi kepada siapa pun untuk melakukan tindakan serupa. Bagi Anda pembaca yang merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.
Rekaman CCTV menunjukkan gelagat seorang mahasiswa Institut Teknologi Bandung (ITB), sebelum ditemukan tewas di halaman salah satu apartemen di Desa Cikeruh, Kecamatan Cikeruh, Jatinangor, Sumedang pada Selasa (19/11/2024).
Kapolsek Jatinangor Kompol Rogers Thomas, mengatakan dari hasil pengecekan sementara CCTV terlihat korban mondar-mandir keluar dan masuk kamar. Dugaan sementara, korban tengah mencari lokasi yang 'tepat'.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Setelah kami melakukan pengecekan dari CCTV kelihatan kalau korban itu mondar-mandir dari koridor B ke koridor C, balik lagi ke kamarnya diduga sementara sih mencari tempat yang baik untuk melakukan niatnya," ucap Rogers.
Sementara itu, korban sendiri saat ini sudah dilarikan ke rumah sakit Sartika Asih Bandung. Rogers menambahkan dari hasil penyelidikan sementara korban sudah tinggal di apartemen tersebut sejak bulan September.
"Korban sudah dibawa ke rumah sakit Sartika Asih Bandung untuk ditindaklanjuti. Sementara dia tinggal sendiri dari bulan September," pungkasnya.
 TKP penemuan mayat mahasiswa ITB yang diduga lompat dari apartemen di Jatinangor, Sumedang. Foto: istimewa |
Pihak kepolisian dari Polsek Jatinangor serta Satreskrim Polres Sumedang saat ini masih melakukan proses penyelidikan lebih lanjut terkait dengan dugaan bunuh diri yang dilakukan oleh mahasiswa ITB tersebut.
Kejadian di Pagi Hari
Rogers mengatakan, pihaknya telah mendapatkan laporan ditemukannya sesosok pria yang sudah tergeletak tak bernyawa itu sekira pukul 06.30 WIB.
"Kami mendapatkan laporan itu sekitar pukul 06.30 tadi telah ditemukan sesosok mayat pria yang diduga bunuh diri," ujar Rogers.
Menurut Rogers, mahasiswa ITB yang berinisial JA (18) tersebut diduga telah melakukan bunuh diri dengan cara melompat dari lantai 27 yang berada di apartemen tempat korban tinggal.
"Kami baru saja menangani perkara diduga bunuh diri dari seorang mahasiswa dari Universitas ITB diduga lompat dari lantai 27 langsung ditemukan meninggal dunia ditempat," katanya.
Berdasarkan penyelidikan sementara yang dikumpulkan polisi, mahasiswa ITB ini tinggal di apartemen tersebut sejak September 2024. Selain itu, polisi juga menemukan kunci kamar di saku celana mahasiswa tersebut. Sewaktu mengecek ke kamar sesuai nomor yang ditempati mahasiswa itu, polisi menemukan kartu mahasiswa ITB inisial JA.
(yum/yum)
