Badan Geologi: Potensi Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki Masih Ada

Badan Geologi: Potensi Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki Masih Ada

Bima Bagaskara - detikJabar
Rabu, 06 Nov 2024 13:00 WIB
Penampakan Gunung Lewotobi Laki-laki, Flores Timur, NTT, setelah erupsi, Senin (4/11/2024).
Penampakan Gunung Lewotobi Laki-laki, Flores Timur, NTT, setelah erupsi. (Foto: Yurgo Purab/detikBali)
Bandung -

Badan Geologi menyebut Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) masih berpotensi mengalami erupsi hingga beberapa waktu ke depan. Karenanya, status gunung hingga saat ini masih ada di level IV atau awas.

Kepala Badan Geologi Muhammad Wafid menerangkan, dari hasil pemantauan setelah terjadinya erupsi pada Minggu 3 November 2024 pukul 23.57 WITA lalu, masih terjadi aktivitas letusan hingga gempa di Gunung Lewotobi Laki-Laki.

"Kondisi terakhir masih didapatkan secara visual maupun instrumental beberapa data, masih ada kegiatan letusan termasuk aktivitas gempa yang tercatat juga letusan hembusan dan sebagainya yang semuanya mengindikasikan bahwa level gunung api ini masih pada level awas," kata Wafid di Bandung, Rabu (6/11/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jika melihat aktivitas Gunung Lewotobi Laki-Laki hingga saat ini, menurut Wafid potensi erupsi susulan masih mungkin terjadi. Karenanya, Badan Geologi masih mempertahankan radius aman yang harus dikosongkan yakni 7 kilometer dari puncak gunung.

"Kalau aktivitas terus kami pantau sehingga kalau ada kegiatan-kegiatan yang meningkat itu masih terbaca dari instrumental maupun secara visual. Jadi kemungkinan semuanya akan bisa terjadi, (potensi erupsi) masih ada," tegasnya.

ADVERTISEMENT

Menurutnya, Badan Geologi bersama BNPB saat ini sedang menyisir area 7 kilometer dari puncak gunung untuk memastikan tidak ada warga yang masih beraktivitas.

"Saat ini Kepala Pusat Vulkanologi sedang berada di lapangan bersama Kepala BNPB untuk melakukan semua identifikasi, jadi pengosongan 7 kilometer dari puncak itu, kemudian disisir apakah ada masih ada kegiatan atau penduduk yang ada di sekitar itu," jelasnya.

(bba/iqk)


Hide Ads