DLH KBB Investigasi Pembuangan Limbah Batu Bara yang Bikin Warga Geram

DLH KBB Investigasi Pembuangan Limbah Batu Bara yang Bikin Warga Geram

Whisnu Pradana - detikJabar
Jumat, 18 Okt 2024 18:04 WIB
Warga tunjukkan tumpukan karung diduga berisi limbah batubara
Warga tunjukkan tumpukan karung diduga berisi limbah batu bara. Foto: Whisnu Pradana/detikJabar
Bandung Barat -

Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bandung Barat sudah menerima laporan soal adanya pembuangan limbah batu bara yang dikeluhkan masyarakat. Limbah batu bara itu dimasukkan ke dalam karung berwarna putih lalu dibuang sembarangan di wilayah Kampung Rongga, Desa Cihampelas, Kecamatan Cihampelas, Bandung Barat.

Kabid Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan (P2KL) pada DLH KBB, Idad Saadudin mengatakan saat ini pihaknya sedang melakukan pengumpulan bahan keterangan terkait keberadaan limbah tersebut.

"Sudah kami terima informasinya, sekarang sedang diinvestigasi. Tim kami dari PPLH sedang menyusun pulbaket," kata Idad saat dikonfirmasi, Jumat (18/10/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Idad menyebut pulbaket dilakukan untuk mendapatkan informasi soal siapa pembuang limbahnya, apa jenis limbahnya, serta dari mana asal limbah tersebut. Setelah itu, tahap selanjutnya yakni mengecek lokasi pembuangan.

"Kemudian nanti kita akan terjunkan PPLH ke lapangan. Kalau dirasa perlu ambil sampel, akan kita lakukan. Sekarang kita kaji dulu informasi awal dari pulbaketnya seperti apa," kata Idad.

ADVERTISEMENT

Jika melihat sekilas, Idad menyebut limbah tersebut diduga merupakan material sisa pembakaran batu bara atau Fly Ash Bottom Ash (FABA). Namun hal itu perlu dipastikan melalui pengujian.

"Kita akan pastikan melalui hasil verifikasi lapangan, cuma dugaan awal itu jenis limbah material pembakaran atau pengolahan batu bara," ujar Idad.

Diberitakan sebelumnya, media sosial diramaikan dengan kabar soal pembuangan diduga limbah batubara di kawasan Kampung Rongga, RW 06, Desa Cihampelas, Kecamatan Cihampelas, Kabupaten Bandung Barat (KBB).

Dalam video yang beredar, warga menunjukkan benda yang diklaim debu limbah batubara yang dibuang sembarangan sudah bercampur dengan tanah di jalanan. Namun ada perbedaan saat disentuh, karena menyisakan bekas kehitaman di tangan.

Di dekat lokasi pembuangan limbah itu juga terlihat ada papan bertuliskan 'Dilarang Membuang Limbah'. Di bawahnya terdapat tumpukan karung putih yang kotor oleh debu berwarna kehitaman.

"Jadi terlihat waktu hujan kemarin, air itu mengalir ke jalan jadi warna hitam. Kalau lagi kemarau, itu beterbangan debunya, cukup tebal," kata Suprianto, warga setempat saat dikonfirmasi, Kamis (17/10/2024).

Pembuangan limbah batubara itu, kata Suprianto, terjadi sejak dua bulan lalu. Berawal dari kedatangan dump truck yang datang setiap hari lalu membuang karung-karung tersebut di dekat lahan pertanian warga.

"Sepertinya dua bulan ini ya, hampir setiap hari datangnya. Tapi kalau itu asalnya dari mana, warga juga kurang tahu," ucap Suprianto.

(sud/sud)


Hide Ads