Utang kerap menghadirkan masalah. Tak hanya bagi yang meminjamkan, mereka yang berutang pun kerap kena batunya.
Contoh kasusnya terjadi pada Sofia Hayat. Artis Inggris keturunan India ini sampai dipenjara. Penyebabnya bukan karena ia tak membayar utang.
Ia justru jadi pihak yang memberikan utang. Karena menyindir temannya tak membayar utang, ia justru harus rela dipenjara saat liburan di Dubai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dikutip dari Wolipop, Sofia mengklaim temannya meminjam uang darinya dan dia mengancam akan membeberkan masalah tersebut di Instagram. Namun, Sofia tidak mengetahui bahwa tindakan tersebut melanggar hukum ketat di Dubai yang mengatur komentar pencemaran nama baik di media sosial.
Ketika Sofia mencoba meninggalkan Dubai menuju Arab Saudi untuk merayakan Tahun Baru bersama temannya, dia justru ditahan di Bandara Internasional Dubai. Paspor Sofia disita, dan dia ditahan oleh polisi selama 12 jam (6 jam di dalam sel dan 6 jam lagi diinterogasi oleh lima petugas)
"Mereka hanya melemparku ke dalam sel tanpa penjelasan apapun," ungkap artis reality show Big Brother itu, seperti dikutip dari DailyMail belum lama ini.
"Ketika aku bertanya apa yang terjadi, polisi hanya menyuruhku untuk diam. Aku mengalami serangan panik, gemetar, dan menangis saat mereka menginterogasiku," tambahnya.
Sofia menghabiskan dua bulan di Dubai tanpa paspor dan harus menyewa Airbnb seharga Β£250 per minggu. Dia juga diwajibkan melapor ke kantor polisi dua kali seminggu.
"Aku tidak bisa memesan tempat tinggal jangka panjang karena tidak tahu berapa lama harus tinggal di sana. Aku kesulitan tidur dan merasa sangat kesepian," kisahnya.
Setelah delapan minggu, Sofia diberitahu oleh jaksa penuntut umum bahwa ancaman untuk menyebut nama seseorang di media sosial dianggap sebagai tindak pidana di Dubai, dengan ancaman hukuman dua tahun penjara atau denda sekitar Rp 1 miliar. Sofia akhirnya dibawa ke hadapan hakim, yang memutuskan untuk membebaskannya setelah mendengar bahwa ada uang kaitannya dengan utang piutang.
Dia diizinkan pulang tanpa denda atau hukuman penjara. Sofia kemudian terbang kembali ke Inggris pada 26 Februari.
"Aku pikir satu-satunya alasan aku bisa keluar adalah karena aku memiliki paspor Inggris dan mantan aktris Bollywood," kata Sofia.
Sofia mengaku trauma dengan Dubai. Dia menyebut bahwa negara yang tampak modern di media sosial itu masih konservatif secara sistem hukum.
"Dubai sebenarnya adalah neraka. Aku berharap negara ini modern, penuh dengan kemewahan seperti yang terlihat di Instagram dan TikTok. Tapi itu semua bohong. Aku tidak akan pernah kembali," tegasnya.
Artikel ini telah tayang di Wolipop dengan judul Artis Inggris Ditahan di Dubai 2 Bulan, Gara-gara Sindir Teman Tak Bayar Utang
(mab/orb)