Jasad pelajar berusia 17 tahun tersebut ditemukan mengambang sejauh 2 nauticle mile atau mil laut dari bibir pantai pada Rabu (18/9/2024) pagi. Korban sebelumnya dinyatakan hilang karena tergulung ombak pada Senin (16/9) pagi.
"Tim SAR gabungan Basarnas, TNI, Polri, dan unsur yang lain alhamdulillah hari ini berhasil menemukan korban atas nama Langlang Buana. Korban ditemukan berada di kisaran 2 nauticle mile," kata Koordinator Pos Basarnas Sukabumi, Suryo Adianto.
Suryo menuturkan, jasad korban ditemukan oleh kru kapal Batam Sumber 29 yang kemudian langsung melapor ke Pos Basarnas. Tim penyelamat kemudian mengevakuasi jasad korban dan langsung membawanya ke RSUD Palabuhanratu.
Saat kejadian, korban diketahui sedang berenang bersama rekannya, Faisul Dzaki (19). Namun tiba-tiba, ombak besar menyapu Langlang dan Faisul. Beruntung Faisul berhasil menyelamatkan diri, namun tidak dengan Langlang.
"Kejadian bermula ketika kedua remaja ini tengah asyik berenang. Namun, tiba-tiba ombak besar menghantam dan menyeret mereka. Faisul berhasil menyelamatkan diri, namun Langlang terbawa arus dan hingga saat ini belum ditemukan," kata Kasat Pol Airud Polres Sukabum AKP Tenda Sukendar. (bba/orb)