Warga Kampung Barukaso, Desa Sukapura, Kecamatan Pacet terdampak gempa berkekuatan 5.0 magnitudo. Warga menceritakan ngerinya saat gempa mengguncang.
Salah satu warga bernama Ilyas Tari (30) mengatakan gempa yang terjadi pada Rabu (18/9/2024) pagi terasa kencang. Meski hanya sebentar, kata Ilyas, banyak warga di kampung Barukaso panik.
"Iya kerasa kenceng banget. Durasinya gak lama cuma sekitar 4 detik mah ada," ujar Ilyas kepada detikJabar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ilyas pun ikut berlari keluar rumah. Bahkan, kaya dia, rumah saudaranya yang tak jauh rusak.
"Iya saudara saya mah lagi nidurin anaknya. Tiba-tiba sebagian bangunan rumahnya ambruk. Kemudian beberapa perabotan rumah juga sama berjatuhan. Kaget aja," katanya.
Menurut Ilyas, rumah saudaranya mengalami kerusakan pada bagian tembok yang mengelupas. Beruntung, reruntuhan tak menimpa saudaranya.
"Kalau rumah saya mah rumah panggung. Jadi alhamdulillah gak kenapa-kenapa. Cuma yang saudara saya mah itu bangunannya kena. Jadi pas ada gempa saudara saya itu langsung lari bawa anaknya. Pas udah di luar kerasa bangunan rumahnya sebagian temboknya ngelupasin. Yang rusaknya di kamar sama ruang tamu. Temboknya pada ngelupas," jelasnya.
Dari informasi yang diperolehnya, gempa berpusat di Desa Cibereum, Kecamatan Kertasari, Kabupaten Bandung. Letaknya berdekatan dengan kampung tempat tinggalnya.
"Alhamdulillah gak ada luka dan korban jiwa. Katanya pusatnya di Cibeureum. Cuma saya mah di Pacet berdekatan dengan Cibeureum," pungkasnya.
(dir/dir)