Pelayanan RS Murni Teguh Kembali Normal Usai Dilanda Kebakaran

Pelayanan RS Murni Teguh Kembali Normal Usai Dilanda Kebakaran

Wisma Putra - detikJabar
Senin, 16 Sep 2024 14:30 WIB
Rumah Sakit Murni Teguh
Rumah Sakit Murni Teguh (Foto: Wisma Putra/detikJabar).
Bandung -

Rumah Sakit Murni Teguh Bandung pastikan pelayanan kembali normal pasca kebakaran yang melanda bagian basement P3 di rumah sakit, Minggu (16/9) kemarin sore.

Humas RS Murni Teguh Nita Hanjani Dewi mengatakan, pelayanan sempat terganggu dan listrik dimatikan saat petugas Diskar PB Kota Bandung melakukan pemadaman.

"Sudah normal lagi, semua aman, karena sebetulnya hanya terjadi di P3 jauh di bawah, asap keluar karena asalnya harus dikeluarkan saat petugas ke P3," kata Nita kepada detikJabar, Senin (16/9/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Nita pastikan pada waktu kejadian, kondisi kelistrikan di rumah sakit itu aman dan tidak ada gangguan. "Listrik mati memang kita matikan, kalau konslet pasti down semua, ini nggak. Setelah aman baru dinyalakan kembali," tambahnya.

Sebelumnya diberitakan ada dua pasien yang dievakuasi ke RS Bungsu. Nita sebut dari dua orang yang dievakuasi di sore hari, salah satunya merupakan cleaning service yang mengalami sesak nafas dan seorang pasien yang sedang melakukan rawat inap pasca operasi. Lalu di malam harinya, ada seorang petugas keamanan turut dievakuasi dan sama-sama alami sesak nafas.

ADVERTISEMENT

"Pasien kita evakuasi ke Rumah Sakit Bungsu, tapi sekarang sudah balik lagi, dia tidak mau di sana dan kembali lagi ke sini di ruangan rawat inap," ungkap Nita.

Hal serupa juga dikatakan Kepala HRD RS Murni Teguh F A Widi Poetra. Widi menyebut, titik api ada di basement P3 dan berasal dari material bangunan yang tersimpan di lokasi itu.

"Alami gangguan di P3, itu material bangunan, P3 lokasi ada di paling bawah dan tidak diakses, karena yang bisa diakes maksimal sampai P2. Hari itu juga tidak ada pengerjaan project, karena hari libur," tuturnya.

Menurut Widi, sebelum kebakaran terjadi pihak kemana sempat keliling gedung dan pastikan jika gedung dalam kondisi aman. "Untuk penyebab masih diaelidiki," ujar Widi.

"P3 itu basement untuk parkir, tapi kebetulan sementara disimpan di sana, karena pembangunan masih lanjut," sambungnya.

Widi tambahkan, untuk kondisi cleaning service dan petugas keamanan yang alami sesak nafas sudah kembali dalam keadaan baik-baik saja.

"Dia sesak nafas bulak-balik ke bawah, memandu damkar, intensitas karbon yang dia hirup terlalu tinggi mengakibatkan sesak nafas, pertolongan pertama.sudah diberikan oksigen sekarang kondisi sudah baik, begitupun yang cleaning service. Keduanya karyawan kita," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, kebakaran ini terjadi sekitar Pukul 15.40 WIB dan berhasil dipadamkan Diskar PB Kota Bandung pada Pukul 20.00 WIB dan pada Pukul 20.10 WIB petugas beserta 9 mobil pemadam kebakaran serta relawan balik kanan di lokasi kejadian.




(wip/mso)


Hide Ads