Kesaksian Nurfalah Saat Gempa Robohkan Rumahnya di Tegalbuleud Sukabumi

Kesaksian Nurfalah Saat Gempa Robohkan Rumahnya di Tegalbuleud Sukabumi

Syahdan Alamsyah - detikJabar
Sabtu, 07 Sep 2024 18:30 WIB
Rumah warga di Tegalbuleud hancur usai diuncang gempa
Rumah warga di Tegalbuleud hancur usai diuncang gempa. Foto: Istimewa
Sukabumi -

Gempa bumi berkekuatan 4.8 magnitudo mengguncang wilayah laut Kabupaten Sukabumi. Gempa ini diketahui terjadi dua kali, terakhir berkekuatan 3.6 magnitudo pada pukul 06.20 WIB, Sabtu (7/9/2024). Satu rumah dikabarkan rusak akibat kejadian tersebut.

Detik-detik ambruknya rumah akibat gempa dirasakan oleh Nurfalah (31), salah seorang penghuni rumah di Kampung Cibangoak, Desa Calincing, RT 007/RW 003, Kecamatan Tegalbuleud.

"Saat kejadian sedang bersiap mengantar anak ke sekolah, lalu tiba-tiba ada gempa bareng dengan angin besar, gempa pertama enggak tahu kan dini hari ya, tahunya yang kedua itu pagi tadi. Saat kejadian sedang di depan rumah saat mau berangkat ada angin besar, lalu gempa. Mungkin sama angin kencang tiba-tiba bangunan rumah ambruk," ungkap Nurfalah kepada detikJabar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Nurfalah, rumah tersebut dihuni oleh dua kepala keluarga yang terdiri dari enam orang, termasuk istri dan anak Nurfalah, serta bibi, suami, dan anaknya. Beruntung, tidak ada korban jiwa meskipun bagian tengah rumah, termasuk ruang tamu dan dua kamar, mengalami kerusakan parah.

"Ada orang di dalam rumah, tapi hanya bagian yang hancur sekitaran tengah rumah sementara ada orang di ruangan lain," jelas Nurfalah.

ADVERTISEMENT

Selain rumah Nurfalah, musala di samping rumah juga mengalami kerusakan akibat tertimpa reruntuhan. "Klau rumah hanya yang ditinggali oleh saya dan keluarga yang rusak," tambahnya.

Dengan kondisi rumah yang rusak parah, Nurfalah dan keluarganya terpaksa mencari tempat tinggal sementara.

"Sementara mau cari kontrakan karena rumah rusak," kata Nurfalah. Guncangan gempa hanya dirasakan beberapa detik, namun angin kencang memperburuk situasi, menyebabkan kerusakan yang cukup lumayan.

Diberitakan sebelumnya, rumah warga di Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi rusak usai diguncang dua kali gempa bumi. Rumah yang rusak itu dihuni enam orang.

(sya/sud)


Hide Ads