Tiang PLN Roboh di Sukabumi, Sebagian Wilayah Geopark Gelap

Tiang PLN Roboh di Sukabumi, Sebagian Wilayah Geopark Gelap

Syahdan Alamsyah - detikJabar
Rabu, 04 Sep 2024 21:21 WIB
Tiang PLN Roboh Timpa warung, Aliran Listrik Sebagian Wilayah Geopark Padam
Tiang PLN Roboh Timpa warung, Aliran Listrik Sebagian Wilayah Geopark Padam (Foto: Syahdan Alamsyah/detikJabar)
Sukabumi - Tiang listrik di wilayah Desa Loji, Kecamatan Simpenan, kabupaten Sukabumi roboh menimpa warung milik warga di ruas jalan Palabuhanratu - Simpenan siang tadi atau sekitar pukul 11.00 WIB, Rabu (4/9/2024), akibatnya sebagian wilayah Geopark Ciletuh gelap gulita.

Informasi dihimpun detikJabar, tumbangnya tiang listrik itu diduga akibat adanya pohon di tepian jalan yang jatuh menimpa tiang tersebut. akibat kejadian itu, bagian atap depan warung warga rusak.

"Jadi tiang itu tiba-tiba roboh setelah pohon di tebingan jalan runtuh. Saya sendiri saat kejadian sedang berada di dalam rumah, langsung mendengar suara benturan keras," kata Khodijah, pemilik warung di lokasi kejadian kepada detikJabar.

Tidak lama setelah itu, warga kemudian menghubungi pihak pemerintah desa setempat yang langsung menghubungi petugas PLN yang langsung mendatangi lokasi dan melakukan evakuasi.

"Sekitar 30 menit petugas PLN datang ke lokasi, langsung mengevakuasi tiang pakai kendaraan berat," tuturnya.

Meskipun upaya proses perbaikan sudah dilakukan. Informasi dihimpun detikJabar, kondisi aliran listrik untuk sebagian wilayah Pajampangan terutama di kawasan Geopark masih mengalami gangguan. Listrik dikabarkan sempat padam selama beberapa jam, saat ini kondisi listrik masih belum stabil.

"Jampang Surade dan Ciemas, aliran listrik normal. Jam 18.00 - 18.30 WIB barusan tegangan drop, pompa air juga tidak hidup," kata Azis salah seorang warga kepada detikJabar.

Dihubungi detikJabar, Duduh Zulkifli Humas PLN UP3 Sukabumi Humas PLN UP3 Sukabumi saat dihubungi detikJabar, membenarkan kejadian tersebut.

"Tiang roboh akibat pohon jenis Kayujaran roboh menimpa jaringan kita. tiang dua titik patah dan diganti, pemadaman terjadi sekitar jam 12.00 WIB. (Akibat) Saluran itu ke sebagian Jampang dan sebagian Surade suplaynya terganggu," kata Duduh.

"Kita bisa melakukan suplay dari yang lain maka membutuhkan pengaturan sistem selama 1,5 jam ke Surade bisa normal lagi, kecuali arah Gunungbatu ada beberapa titik karena pembebanan belum cukup," jelas Duduh menambahkan.

Duduh juga menerangkan, masih terjadi kondisi pemadaman karena tim teknis masih bekerja keras untuk kembali memulihkan sistem aliran listrik agar bisa normal kembali.

"Posisi masih padam, Gunung Batu ke arah Cibuaya sebagian Puncak Darma masih belum menyala karena pembebanan belum cukup. Masih dalam pengerjaan, jaringan itu dobel sirkuit butuh teknis yang cukup berat," ungkapnya.

Lalu terkait warung warga yang rusak akibat robohnya tiang listrik, Duduh mengatakan PLN akan bertanggung jawab untuk melakukan penggantian.

"Kemudian untuk tiang menimpa warung, nah itupun sudah melakukan komunikasi dengan pemilik warung, besok kita tindak lanjuti dengan pemilik warung," pungkasnya. (sya/yum)



Hide Ads