PJU 'Jedag-jedug' di Sukabumi Viral, Dishub Turun Tangan

PJU 'Jedag-jedug' di Sukabumi Viral, Dishub Turun Tangan

Syahdan Alamsyah - detikJabar
Selasa, 20 Agu 2024 12:30 WIB
Perbaikan Lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) di Jalan Jayanti, tepatnya di lokasi Cagar Alam Tangkuban Parahu, Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi
Perbaikan Lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) di Jalan Jayanti, tepatnya di lokasi Cagar Alam Tangkuban Parahu, Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi (Foto: Syahdan Alamsyah/detikJabar)
Sukabumi -

Lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) di Jalan Jayanti, tepatnya di lokasi Cagar Alam Tangkuban Parahu, Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, menjadi sorotan warganet karena nyala lampu yang berkedip menyilaukan saat malam. Dishub Sukabumi pun turun tangan.

Grup media sosial (medsos) 'Info Palabuhanratu' menyebut kedipan lampu tersebut mirip dengan 'Tempat clubbing bertema alam pertama di Palabuhanratu'. Sontak, unggahan itu mendapat komentar dari ratusan pengguna medsos lainnya.

"Siapa yang kalau lewat ke Cagar Alam Jayanti pada malam hari refleks langsung jedag-jedug? Kalau nggak niat dibenerin mah, lebih baik poek (gelap) aja, nggak sih?" tulis akun tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perbaikan Lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) di Jalan Jayanti, tepatnya di lokasi Cagar Alam Tangkuban Parahu, Palabuhanratu, Kabupaten SukabumiPerbaikan Lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) di Jalan Jayanti, tepatnya di lokasi Cagar Alam Tangkuban Parahu, Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi Foto: Syahdan Alamsyah/detikJabar

Hal itu ternyata sudah mendapat perhatian dari Budianto, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Sukabumi. Ia menyebut sudah mengutus anggotanya untuk melakukan perbaikan di titik tersebut.

"Kemarin (malam tadi) anggota sudah ke Palabuhanratu untuk memperbaiki. Itu sebetulnya kewenangan kementerian karena itu (lokasinya) di Jalan Nasional," kata Budianto melalui aplikasi perpesanan dengan detikJabar, Selasa (20/8/2024).

ADVERTISEMENT

Berdasarkan informasi yang diperoleh Budianto dari anggotanya, titik lampu tersebut sudah diperbaiki dan saat ini sudah dalam kondisi normal kembali.

"Saat ini sudah selesai (diperbaiki)," ujarnya singkat.

"Kalau ada kerusakan harus dilihat dulu kewenangan siapa jalannya," sambung Budianto.

Sempat Bikin Pusing Pengguna Jalan

Kondisi lampu yang berkedip tersebut sebelumnya sempat dikeluhkan oleh para pengguna jalan. Mereka mengaku pusing setelah melintasi jalur dengan kondisi PJU yang berkedip itu.

"Iya, sangat mengganggu sekali. Yang saya rasakan ketika lewat awalnya biasa saja, tapi makin ke sini makin pusing melihatnya. Jadi jarak pandang terganggu kena kilatan cahaya lampunya," kata Andi, warga Pangsor, menceritakan pengalamannya saat melewati PJU yang berkedip tersebut kepada detikJabar, Selasa (20/8/2024).

Menurut Andi, kawasan itu memang gelap gulita ketika malam. Kecelakaan juga kerap terjadi di lintasan jalan itu, dan kondisi ini diperparah dengan adanya satu PJU yang berkedip dengan kecepatan tinggi dan konstan.

"Entah sengaja begitu lalu dibiarkan sebagai pengingat waspada buat pengguna jalan karena banyak belokan, atau memang berharap ada yang kasih musik ala-ala DJ biar temanya memang ala-ala clubbing di alam," sentil Dedi.

"Sudah sering kejadian kecelakaan. Warga demonstrasi ramai-ramai juga pernah sampai pasang obor karena berharap ada penerangan. Sudah ada penerangan, lampunya malah begitu. Harusnya juga ada perawatan rutin," sambung Andi.

(sya/yum)


Hide Ads