Ada-ada saja memang, kala warga yang lain menggelar lomba panjat pinang berhadiah perabotan dapur atau sepeda untuk peringati HUT RI ke-79 warga Kabupaten Cianjur, Jawa Barat malah menggelar lomba antimainstream.
Warga yang tinggal di Kampung Lembur Tengah, Desa Solokpandan, Kecamatan Cianjur, menggelar lomba panjat pinang dengan hadiah 'janda'. Keunikan yang penuh makna filosofis itu pun viral di media sosial.
Berikut 5 fakta panjat pinang berhadiah janda di Cianjur:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Viral di Medsos
Perlombaan panjat pinang berhadiah janda di Kabupaten Cianjur viral di media sosial (medsos). Video itu menyoroti perhatian publik dan mengundang gelak tawa yang melihatnya.
Dari video yang beredar di medsos tampak beberapa pria tengah memanjat tiang yang diposisikan menyerong. Di ujung tiang tersebut terduduk seseorang yang berpenampilan perempuan dengan kerudung dan pakaian merah seraya memegang payung.
Perempuan itu pun menjadi 'hadiah' bagi pemenang panjat pinang. Selain itu juga terdapat beragam hadiah lainnya pagi peserta lomba yang bisa mencapai ujung tiang.
Lomba Dibuat Karena Unik
Ketua RW 16 Kampung Lembur Tengah Amir Saepudin mengatakan, lomba itu digelar dalam peringatan HUT RI, Sabtu (17/8) lalu. Lomba itu digelar karena sengaja dibuat dan unik.
Namun, dia menjelaskan jika orang yang duduk di ujung tiang yang dipanjat bukan wanita sungguhan tetapi lelaki yang berdandan dan berpakaian layaknya perempuan.
"Kalau yang biasa-biasa saja lombanya kan sudah biasa. Jadi disepakati yang unik. Tapi itu bukan perempuan tetapi laki-laki yang didandani seperti perempuan," kata dia, Senin (19/8).
Tidak Ada Maksud Negatif
Amir mengungkapkan, lomba tersebut tidak bertujuan untuk menjatuhkan harga diri perempuan, tetapi memiliki makna besar untuk terus berusaha dalam hidup di dunia.
"Jadi itu gambaran di dunia. Kalau akhirat tentu harus dikejar, tapi urusan dunia juga tidak boleh terlewatkan dan harus diusahakan untuk dikejar. Harta, takhta, dan wanita yang menjadi gambaran urusan dunia harus diusahakan layaknya diperlombakan. Kalau tidak sanggup sendiri, maka bersama-sama untuk bisa mengejarnya," ungkapnya.
Hadiah Berupa Uang
Bagi peserta yang pertama kali berhasil mencapai puncak di lomba panjat pinang berhadiah janda ini, maka akan mendapatkan hadiah berupa uang tunai dari panitia.
Tak hanya itu juga terdapat beragam hadiah lainnya yang disiapkan panitia bagi para peserta yang mengikuti perlombaan ini.
Ada Lomba Menangkap Tikus Juga
Selain lomba panjat pinang berhadiah 'janda', terdapat juga lomba lainnya yang penuh makna. Salah satunya ialah lomba menangkap tikus. Dia menjelaskan lomba tersebut memiliki pesan pada para pemimpin agar memberantas 'tikus kantor' atau koruptor yang menyengsarakan masyarakat.
"Ini pesan untuk pemerintahan pusat, agar tangkap seluruh koruptor selayaknya kami menangkap tikus yang seringkali menjadi hama. Kami harap dari perlombaan ini pesannya sampai dan bisa memberantas para koruptor," pungkasnya.
Lihat juga Video 'Aksi Kocak Bule di Bali, Ikut Panjat Pinang Meski Hadiah Sudah Ludes':
(wip/sud)