.webp)
Seorang pemotor terluka usai dikeroyok sejumlah penumpang mobil di salah satu SPBU di Sidoarjo. Insiden itu terjadi gegara penumpang mobil tak terima usai ditegur buang rokok yang masih menyala di area SPBU.
Rangkaian peristiwa itu tertangkap dalam video kamera CCTV berdurasi 28 detik. Usai ditegur, penumpang mobil berkaus warna biru turun dari mobil dan mendatangai pemotor yang menegurnya.
Dikutip dari detikJatim, pemotor dan penumpang mobil terlihat adu mulut, kemudian pemobil itu mulai memukul. Pemotor itu sempat membalas memukul. Namun penumpang mobil lainnya mulai mengeroyok hingga pemotor itu sempat terjengkang saat berupaya menghindar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat itu ada beberapa pemotor lain yang sedang antre mengisi BBM. Petugas SPBU sudah berupaya melerai perkelahian itu, tetapi para penumpang Gran Max dengan beringas ramai-ramai menendang pemotor itu.
 SPBU Sidoarjo tempat pemotor dikeroyok sejumlah orang pemobil usai tegur buang puntung rokok. Foto: Suparno/detikJatim) |
Informasi yang dihimpun dari SPBU Jalan Pahlawan tempat kejadian pengeroyokan, peristiwa itu terjadi pada Kamis (8/8) pagi sekitar pukul 04.53 WIB. Rudy, pengawas SPBU itu menceritakan apa yang dia ketahui.
Menurut Rudy, peristiwa itu bermula ketika mobil Gran Max bernopol W 1523 ON memuat 6 orang termasuk pengemudi hendak masuk ke SPBU untuk mengisi BBM. Salah satu penumpang itu ada yang merokok.
"Oleh petugas SPBU orang yang merokok itu ditegur agar mematikan rokoknya, namun oleh orang itu puntung rokok malah dibuang di areal terlarang, dan mengenai salah seorang yang sedang antre BBM," kata Rudy saat ditemui detikJatim, Jumat (9/8/2024).
Pemotor itu menegur sopir mobil Gran Max. Setelah ditegur, baik oleh petugas maupun pemotor itu, pengemudi mobil Gran Max itu turun dan mulai memukul pemotor yang menegurnya disusul para penumpang lainnya.
"Bukannya meminta maaf karena perbuatannya salah, justru penumpang mobil Gran Max menghajar dan menendang korban," kata Rudy.
Dia mengatakan hanya mendengar cerita soal peristiwa itu dari petugas SPBU yang sedang bertugas di sif itu. Petugas menyebut pemotor yang dihajar mengalami sejumlah luka akibat pengeroyokan itu.
"Pada saat kejadian saya tidak tahu secara pasti, hanya mendapat cerita dari petugas pengisian sif 3. Pengendara motor yang dihajar sempat mengalami luka serius," kata Rudy.
Dia menambahkan bahwa mobil Gran Max itu diperkirakan berpenumpang 5 orang dan 1 orang pengemudi. Setelah melakukan pengeroyokan, para penumpang mobil itu pergi.
Artikel ini telah tayang di detikJatim. Baca selengkapnya di sini.
(yum/yum)
