Ini Ono Surono, Pria yang Dijuluki John Wick Jawa Barat

Ini Ono Surono, Pria yang Dijuluki John Wick Jawa Barat

Anindyadevi Aurellia - detikJabar
Minggu, 28 Jul 2024 20:00 WIB
Ketua DPD PDI Perjuangan Ono Surono
Ketua DPD PDI Perjuangan Ono Surono (baju hitam). (Foto: Ikbal Slamet/detikJabar)
Bandung -

Rambutnya gondrong, berkumis dan berjanggut, postur tubuhnya pun gagah tinggi besar. Penampilannya yang nyentrik, sangar, dan terkesan misterius, membuatnya disamakan dengan salah satu tokoh fiksi dalam film, John Wick.

Ia adalah Ono Surono, tokoh koperasi dan nelayan asal Indramayu itu kini lebih dikenal sebagai politisi. Putera daerah Jawa Barat yang datang dari keluarga sederhana itu, muncul dengan penampilannya yang kerap disamakan dengan John Wick yang diperankan Keanu Reeves, David Bayu eks vokalis band Naif, penyanyi Bilal Indrajaya, bahkan aktor Jamal Mirdad.

Ono merupakan anak dari Mustakim, seorang guru SD sekaligus aktivis gerakan koperasi, dan Siti Markhumah yang berprofesi sebagai pedagang. Ono kecil sampai remaja bersekolah di Indramayu. Pada pertengahan pendidikan menengah atasnya, Ono pindah ke Jakarta dan lulus dari SMA Negeri 87 Jakarta Selatan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ono muda kemudian mengemban ilmu di Universitas Trisakti hingga tahun 1996, setelahnya melanjutkan kuliah di Sekolah Tinggi Teknologi Cirebon. Ono Surono akhirnya berhasil jadi lulusan Teknik Arsitektur.

Tapi memori yang ia bawa dari daerah asalnya, tak bisa ia lupakan. Ono kemudian menghabiskan hidupnya dalam lingkungan koperasi dan perikanan. Bahkan sejak usia 17 tahun, Ono, sudah menjadi anggota koperasi. Pada 22 tahun, ia juga sempat menjadi karyawan koperasi.

ADVERTISEMENT

"Lalu, pada usia 35 tahun, menjadi Ketua Koperasi Perikanan Laut Mina Sumitra Indramayu. Dua tahun kemudian didapuk menjadi Ketua Pusat Koperasi Unit Desa (Puskud) Mina Laksana Mukti Jawa Barat)," cerita Ono saat mengenalkan dirinya pada detikcom beberapa waktu lalu.

Pada usia 41 tahun, Ono Surono menjadi Ketua Induk Koperasi Perikanan Indonesia (IKPI). Dalam gerakan koperasi, Ono pernah menjabat sebagai pengurus mulai dari Dekopinda Indramayu, Dekopinwil Jawa Barat sampai ke Dekopin Pusat.

Usia sang John Wick dari Jawa Barat ini, kini sudah 50 tahun. Tapi Ono masih punya semangat besar jika bicara soal koperasi dan nelayan atau perikanan, hal yang mungkin tak banyak orang perhatikan.

Ia masih tercatat sebagai Penasehat di Induk Koperasi Perikanan Indonesia dan Dekopin Pusat. Wajahnya boleh sangar, tapi ia nampaknya sungguh-sungguh membawa misi menyejahterakan masyarakat daerah.

"Sedari kecil saya selalu berinteraksi dengan dunia yang berhubungan dengan ekonomi kerakyatan yang berwatak gotong royong dan kekeluargaan," lanjutnya.

Hal itu membuat Ono Surono mendapatkan Penghargaan Pengabdian Seumur Hidup (Lifetime Achievement Award) pada Puncak Peringatan Hari Koperasi Nasional 2023, di Gedung Smesco Jakarta dari Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) dan Kementerian Koperasi dan UKM Republik Indonesia, Jakarta, 12 Juli 2024 lalu.

Ketua DPD PDIP Jabar Ono SuronoKetua DPD PDIP Jabar Ono Surono. (Foto: PDIP Jabar)

Ono Surono yang masih menjabat sebagai anggota Komisi IV DPR RI itu, telah membukukan kontribusi pemikiran dan kerja lapangan dalam mewujudkan Ekonomi Pancasila atau Ekonomi Gotong Royong. Hal itu tertuang dalam sebuah karya garapannya yang berjudul Koperasi Nelayan, Pengelolaan Sumber Daya Perikanan Tangkap Berbasis Ekonomi Gotong Royong.

Tak heran juga, jika pada acara detikJabar Awards Rabu (17/7) lalu, Ono Surono juga menerima anugerah detikJabar Awards kategori Penggerak Ekonomi Kerakyatan. Tapi penghargaan demi penghargaan tak bikin Ono lantas sekedar menerima dengan besar kepala. Berbagai daerah disambanginya, sebagai kapasitas wakil rakyat, ia berusaha jadi perpanjangan tangan akan kebutuhan warga daerah terutama Jabar.

Ia sempat menyambangi petani hortikultura di wilayah Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) untuk menyerap aspirasi dan memberi pembinaan teknis (bimtek) bagi para petani. Ono juga sempat melakukan diskusi bersama para pemuda di wilayah Cileunyi, Kabupaten Bandung, pada Selasa (23/7) lalu. Pembahasan soal mencari solusi bagi kesehatan Sungai Citarum pun banyak didiskusikan.

Tak heran jika Ono yang kini juga menjabat sebagai Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Barat, pun digadang-gadang berpotensi jadi Calon Gubernur di Pilgub Jabar 2024. Bicara soal politik, Ono nampaknya tak mau gegabah. Ia sampai saat ini masih dalam tahap komunikasi dengan partai atau nama yang mempunyai elektabilitas mumpuni. Yang jelas, saat ini dirinya tetap memutuskan terus bergerak ke masyarakat.

"Iya (masih menunggu keputusan KIM). Makanya apakah memang akan segera diputuskan. Tapi ya sembari menunggu, ya saya mau bergerak saja. Komunikasi terus, tapi kita bergerak saja dulu lah. Ya, mudah-mudahan masyarakat juga diberikan informasi, diberikan sosialisasi, bukan hanya figur Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi, ada figur Ono Surono juga," ucap Ono beberapa waktu lalu.

Halaman 2 dari 2
(aau/orb)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads