Efek Ngeri Kecubung yang Dikonsumsi 44 Warga Banjarmasin

Kabar Daerah

Efek Ngeri Kecubung yang Dikonsumsi 44 Warga Banjarmasin

Aisyah Kamaliah - detikJabar
Sabtu, 13 Jul 2024 06:00 WIB
Buah kecubung.
Kecubung (Foto: Getty Images/iStockphoto/Muhammad Zula Ainul Albab)
Bandung -

Pada Kamis (11/7/2024), sebanyak 44 warga dirawat di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Sambang Lihum, Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel), diduga karena mabuk kecubung. Bahkan, dua di antaranya dilaporkan meninggal.

Dilansir detikInet, kecubung (Datura metel) sebenarnya memiliki sejumlah nutrisi seperti karbohidrat, lemak, protein, serat, tanin sampai flavonoid yang bersifat antioksidan. Selain itu tanaman ini diklaim mampu menyembuhkan beberapa penyakit.

Namun, ada bahaya yang mengancam jika asal-asalan mengonsumsi kecubung. Melansir situs BNN, Jumat (12/7/2024) disebutkan kecubung punya efek yang lebih berbahaya jika disalahgunakan seperti narkotika. Walau bukan termasuk golongan narkotika, kecubung punya khasiat untuk anestesi (pembiusan). Ini karena kecubung mengandung metil kristalin yang berefek pada relaksasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, kecubung mengandung skopolamin. Skopolamin dimanfaatkan dan termasuk dalam golongan obat psikotropika antikolinergik. Namun, apabila disalahgunakan, efeknya bisa membuat manusia menjadi seperti zombie.

4 Bahaya Kecubung

1. Halusinasi

Sebab utamanya adalah kandungan alkaloid tropana yang ada. Kandungan ini memiliki efek antikolinergik sehingga dapat meracuni sistem saraf. Akibatnya, timbul gejala halusinasi, kejang, sampai delirium.

ADVERTISEMENT

Delirium adalah kondisi penurunan kesadaran yang bersifat akut. Pengidapnya bakal mengalami kebingungan parah dan tidak awas pada lingkungan sekitar.

2. Kecanduan

Menggunakan kecubung rentan berujung pada kecanduan. Ini merupakan dampak dari rasa senang berlebih (euphoria) setelah mengonsumsinya. Biasanya, bagian yang paling disalahgunakan untuk pesta 'narkoba' adalah biji buah kecubung.

3. Dehidrasi

Dikarenakan keracunan sistem saraf disebabkan kandungan alkaloid tropana, tubuh bisa mengalami kekurangan cairan atau dehidrasi. Tanda keracunan alkaloid tropana antara lain haus berat, mulut terasa kering, hingga kulit dan mata kering.

4. Bahaya lainnya

Salah satu hal wajib diperhatikan dari bahaya mengonsumsi kecubung adalah peningkatan detak jantung atau dikenal dengan istilah takikardia. Takikardia merupakan kondisi denyut jantung yang melebihi batas normal, mencapai 100 kali per menit.

Bahaya takikardia juga tak bisa dianggap sepele. Risiko yang timbul antara lain peningkatan risiko serangan jantung, stroke, hingga kematian.


Artikel ini telah tayang di detikInet. Baca selengkapnya di sini.

(iqk/iqk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads