Viral Perkelahian 2 Gadis di Sumedang, Polisi Turun Tangan

Viral Perkelahian 2 Gadis di Sumedang, Polisi Turun Tangan

Dwiky Maulana Vellayati - detikJabar
Kamis, 11 Jul 2024 08:58 WIB
Potongan video viral perkelahian 2 gadis di Sumedang.
Potongan video viral perkelahian 2 gadis di Sumedang. (Foto: Istimewa)
Sumedang -

Perkelahian antardua pemudi terjadi di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat. Aksi perkelahian itu pun kini viral di jejaring media sosial dan sudah tersebar di aplikasi perpesanan WhatsApp.

Dilihat detikJabar pada Kamis (11/7/2024), dari video yang sudah tersebar itu terlihat dua pemudi yang masing-masing menggunakan kaos hitam serta celana jeans berkelahi saling menjambak rambut satu sama lain. Perkelahian terlihat dilakukan di area perkebunan.

Masih dalam video yang berdurasi 53 detik tersebut, perkelahian itu juga disaksikan oleh pemudi lainnya. Bahkan, pemudi yang lain cenderung terlihat membantu dari salah satu pemudi yang tengah berkelahi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kasat Reskrim Polres Sumedang AKP Maulana Yusuf membenarkan bahwa kejadian tersebut terjadi di wilayah hukum Polres Sumedang. Perkelahian antarpemudi itu terjadi di sekitaran Kebun Saung Situ RT 01/01 Desa/Kecamatan Situraja, Kabupaten Sumedang, pada Selasa (9/7/2024) kemarin.

"Benar, kejadiannya kemarin hari Selasa tanggal 9 Juli 2024 sekira pukul 16.00 WIB," ujar Maulana kepada detikJabar melalui pesan singkat.

ADVERTISEMENT

Menurut Maulana, pihak kepolisian kini sudah mengamankan sebanyak empat orang yang berada di dalam video viral tersebut. Dari empat orang yang sudah diamankan, kata Maulana, tiga diantaranya masih di bawah umur.

"Sudah kami amankan empat pelaku, saat ini dalam proses pemeriksaan. Yang kami amankan ada satu dewasa, tiga di bawah umur," katanya.

Sementara itu, belum diketahui secara pasti terkait dengan kronologi dan penyebab terjadinya perkelahian antar pemudi ini. Yang pasti, hingga saat ini pihak kepolisian masih melakukan pemeriksaan terhadap para pemudi tersebut.

"Masih dalam pemeriksaan, nanti akan kita update hasil pemeriksaannya seperti apa," ucap Maulana.

(iqk/iqk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads