Sebuah bus terguling di Jl Raya Kampung/Desa Palasari, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang. Akibatnya, terdapat korban jiwa dalam kecelakaan maut tersebut.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Jules Abraham Abast mengatakan, insiden ini terjadi pada Sabtu (11/4/2024) sekitar pukul 18.45 WIB. Bus Trans Putera Fajar dengan nomor polisi AD 7524 OG saat itu sedang melaju dari arah selatan menuju utara.
Baca juga: Bus Terguling di Ciater Subang! |
Setibanya di lokasi dengan medan jalan menurun, bus tersebut dilaporkan oleng ke kanan. Kemudian, bus itu menabrak mobil Daihatsu Feroza D 1455 VCD serta sejumlah motor di lokasi kejadian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saat melaju pada jalan yang menurun, oleng ke kanan menabrak kendaraan Feroza dari arah berlawanan. Kemudian terguling miring ke kiri, posisi ban kiri di atas dan terselusur sehingga menabrak tiga kendaraan jenis R2 yang terparkir di bahu jalan," kata Jules Abraham dalam keterangannya.
Bus tersebut baru berhenti setelah menabrak tiang di bahu jalan dari arah Subang menuju Bandung. Insiden kecelakaan maut itu pun ikut terekam kamera amatir warga dan videonya tersebar di beberapa aplikasi perpesanan.
Sementara itu, Dirut RSUD Ciereng Subang dr. Achmad Nasuhi mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan sebanyak 9 penumpang dari bus meninggal dunia akibat peristiwa kecelakaan ini.
"Iya ada 9 orang yang meninggal dunia, tapi seluruh korban masih dalam perjalanan menuju RSUD Ciereng," ujar Achmad kepada detikJabar.
Selain 9 orang meninggal dunia, kata Achmad, 10 penumpang lainnya mengalami luka berat dan saat ini sudah menjalani penanganan medis di RSUD Subang.
"Yang sudah ada di RSUD 10 orang mengalami luka berat sedang kami tangani," katanya.
"Ada 20 orang penumpang lagi mengalami luka ringan tapi tidak dibawa ke RSUD ditangani oleh Puskesmas Palasari, Ciater," ungkapnya.
(ral/orb)