Begini Nyamannya Jalan Braga Bandung Tanpa Kendaraan

Begini Nyamannya Jalan Braga Bandung Tanpa Kendaraan

Wisma Putra - detikJabar
Sabtu, 04 Mei 2024 08:39 WIB
Suasana Braga Free Vehicle (BFV)
Suasana Braga Free Vehicle (BFV) (Foto: Wisma Putra/detikJabar)
Bandung -

Sabtu pagi di Jalan Braga, anak-anak terlihat asyik bermain bola, warga yang hendak jogging nampak santai berlari kecil di jalan itu, pejalan kaki pun kini bebas melangkah tanpa harus takut dengan kendaraan yang melintas.

Hari pertama penerapan Braga Free Vehicle (BFV) atau Jalan Braga bebas kendaraan bermotor disambut antusias warga. Dilihat dari ratusan warga yang beraktivitas pagi di jalan itu.

Saking antusiasnya, warga abadikan momen Braga tanpa kendaraan dengan berswafoto. Jalan Braga tanpa kendaraan, menjadi pemandangan baru bagi warga yang berkunjung ke jalan itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rencananya, BFV ini akan dilakukan setiap akhir pekan di Hari Sabtu dan Minggu dengan tujuan agar jalan ini dapat dinikmati warga tanpa ada kendaraan bermotor yang melintas.

"Enak, kita biasanya lihat Braga semerawut, banyak mobil, banyak motor, parkir di mana-mana. Ojek online yang naik turunkan penumpang juga," kata salah satu warga, Naufal dengan penuh antusias.

ADVERTISEMENT

Naufal mengaku, Jalan Braga lebih nyaman tanpa kendaraan dibandingkan ada kendaraan. "Sekarang asyik-asyik aja untuk berolahraga pagi-pagi, bareng teman atau keluarga. Lebih leluasa, terutama buat jogging," ucapnya.

Suasana Braga Free Vehicle (BFV)Suasana Braga Free Vehicle (BFV) Foto: Wisma Putra/detikJabar

Sementara itu, Pelaksana Harian Kadishub Kota Bandung Asep Kuswara mengatakan, penerapan BVF di hari pertama lancar, aman dan terkendali.

"Hari ini, Tanggal 4 dimulai penutupan Braga Panjang. Alhamdulillah, tadi malam ditutup, tidak ada hambatan. Kami bersihkan dengan Diskar PB dan sampahnya dengan DLHK, alhamdullilah tidak ada masalah," ujarnya.

"Jalan Braga yang biasanya ramai dengan hirup pikuk dan kemacetan, parkir-parkir, alhamdullilah setelah ditutup aman dan lancar, juga terkendali," tambahnya.

Asep juga berterimakasih kepada seluruh masyarakat yang mendukung program BVF dalam rangka menghindari kemacetan di jalan Braga. "Lebih nyaman, lebih tertata dan ini jadi kebanggaan warga Bandung dan Pemerintah Kota Bandung," tuturnya.

Asep tambahkan, mengapa jalan Braga sebaiknya tanpa dintasi kendaraan karena tipikalnya berbeda. "Karena Jalan Braga juga beda dan lain daripada yang lain, Jalan Braga pakai batu andesit bukan pakai beton atau aspal," pungkasnya.

(wip/yum)


Hide Ads