Maaf Keluarga Usai Curigai Suami Rini Mariany Dalang Pembunuhan

Maaf Keluarga Usai Curigai Suami Rini Mariany Dalang Pembunuhan

Rifat Alhamidi - detikJabar
Kamis, 02 Mei 2024 13:31 WIB
Pemakaman Rini Mariany, korban tewas yang jasadnya ditemukan di dalam koper di Bekasi.
Pemakaman Rini Mariany, korban tewas yang jasadnya ditemukan di dalam koper di Bekasi. (Foto: Rifat Alhamidi/detikJabar)
Bandung -

Kasus pembunuhan yang menimpa Rini Mariany (50) yang mayatnya ditemukan di dalam koper di wilayah Cikarang, Bekasi akhirnya terungkap. Pelakunya, Ahmad Arif R (29), sudah ditangkap dan ditetapkan menjadi tersangka oleh Polda Metro Jaya.

Setelah kasus ini terungkap, keluarga besar Rini menyampaikan permohonan maaf karena telah mencurigai sosok suami almarhum yang diketahui bernama Ganda Permana. Keluarga meminta maaf kepada Ganda secara langsung karena sempat menuding sang suami merupakan dalang pembunuhan.

"Saya dan keluarga besar sudah meminta maaf secara langsung kepada suami almarhum karena sempat menyampaikan tuduhan secara langsung kepada beliau. Dan ternyata bukan beliau pelakunya," kata sepupu korban, Anjar Gumilar saat ditemui detikJabar di Bandung, Kamis (2/5/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Setelah pembunuhnya tertangkap, keluarga Rini berharap kasus ini bisa diusut secara tuntas. Mereka meminta pembunuh Rini bisa dihukum seberat-beratnya.

"Kalau keluarga berharap dihukum seberat-beratnya, kalau bisa hukuman mati. Karena keluarga besar tidak akan pernah bisa menerima kejadian seperti ini dengan cara sadisnya pelaku membunuh almarhum," pungkasnya.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya melansir detikNews, polisi menangkap terduga pelaku pembunuhan wanita yang mayatnya ditemukan di dalam koper di kawasan Bekasi, Jawa Barat. Pelaku ditangkap di Palembang

Dalam keterangannya, polisi menyebut tersangka mencuri uang kantor dari korban. Polisi saat ini masih mendalami motif Arif membunuh Rini. Dugaan sementara, pembunuhan dilatari masalah ekonomi.

"Ada motif kebutuhan ekonomi karena pelaku mau menikah. Sampai saat ini masih dilakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi dan diperkuat dengan bukti-bukti yang dikumpulkan oleh penyidik," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi.

(ral/yum)


Hide Ads