Sebuah rumah tua terbengkalai dengan kondisi 'buruk' dibeli pasangan kekasih Nick Volkov dan Jenna Phipps. Rumah yang dibeli dengan harga Rp 25 miliar itu rencananya akan disulap jadi lebih menarik.
Nick dan kekasihnya itu menemukan rumah yang berlokasi di Vancouver, British Columbia, Canada itu pada Oktober 2023. Mereka lalu jatuh cinta meski kondisi rumah tersebut terbengkalai.
Dilansir dari detikProperti, rumah tersebut memiliki luas 840 meter persegi. Rumah tersebut dibangun pada tahun 1961 di atas lahan 3000 meter persegi. Rumah tersebut memiliki 3 kamar tidur, 3 kamar mandi dan kolam renang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rumah tersebut memang dalam kondisi buruk. Rumah itu ditinggalkan pemiliknya selama empat tahun.
Dulunya, rumah itu ditinggali oleh pemiliknya dan diwariskan kepada kedua anaknya laki-laki dan perempuan. Anak laki-lakinya sempat menempati rumah itu namun sudah meninggal dunia. Sementara anak perempuannya, memutuskan untuk menjual rumah tersebut.
"Terlihat jelas properti rumah ini tidak diurus sama sekali, ketika kamu masuk ke dalam rumahnya kamu akan langsung mencium bau kurang sedap dan ada banyak barang-barang tua di dalamnya," ujar Volkov.
Rumah itu awalnya dibanderol dengan harga CAD 3,4 juta atau setara Rp 40,1 miliar. Namun, pasangan yang juga konten kreator di YouTube tersebut menjelaskan soal rencannya merenovasi rumah. Hingga akhirnya, rumah dilepas dengan harga CAD 2,1 juta atau Rp 24,8 miliar.
Meski rumah tersebut terlihat buruk, namun pasangan itu menemukan banyak 'harta karun'. Salah satunya bentuk arsitektur gaya lama yang masih terlihat indah dan bisa diperbaiki.
"Bentuk arsitektur dari rumah ini sangat menjelaskan keadaannya pada zaman dahulu," jelas Volkov.
Proses pembersihan kemudian dilakukan pada Januari 2024 lalu. Lagi-lagi, mereka menemukan 'harta karun' berupa furnitur tua, foto lama bentuk asli rumah dan alat pemutar piringan hitam.
Hal itu membuat Volkov dan pasangannya lebih bersemangat untuk membersihkan dan merenovasi rumah tersebut.
"Bayangkan kamu memiliki rumah di zaman dahulu dan kamu bisa memutar lagu dimanapun dari alat pemutar piringan hitam" Ujar volkov.
"Alat pemutar piringan hitam itu masih ada di rumah ini, sangat menakjubkan," tambahnya.
Renovasi tak dilakukan secara total. Mereka tetap mempertahankan bentuk orisinil dari rumah tersebut.
Proses renovasi masih berjalan. Mereka sudah mengeluarkan biaya CAD 10.000 atau setara Rp 118 juta. Mereka menargetkan biaya renovasi tak lebih dari CAD 300.000 atau Rp 3,5 miliar.
Artikel ini sudah tayang di detikProperti, baca selengkapnya di sini
(dir/dir)