BPBD Belum Terima Laporan Kerusakan Dampak Gempa M 6,5 Garut

BPBD Belum Terima Laporan Kerusakan Dampak Gempa M 6,5 Garut

Hakim Ghani - detikJabar
Minggu, 28 Apr 2024 00:13 WIB
Seismograf, alat pencatat getaran gempa, Ilustrasi gempa bumi
Ilustrasi (Foto: Seismograf, alat perekam getaran gempa (Robby Bernardi/detikcom))
Garut -

Gempa bumi dirasakan cukup kuat getarannya oleh masyarakat di Kabupaten Garut, Sabtu (27/4/2024) malam. Pemerintah langsung mengerahkan personel untuk memantau dampak dari gempa tersebut.

Gempa bumi terjadi pada Sabtu malam sekitar jam 23.29 WIB. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat, gempa berkekuatan M 6,5 ini berpusat di 151 KM Barat Daya Garut, pada kedalaman 10 kilometer.

"Tidak berpotensi tsunami," tulis BMKG di akun media sosialnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Getaran gempa tersebut dirasakan cukup kuat oleh masyarakat di kawasan perkotaan Garut. Selain di Kabupaten Garut getaran gempa juga kabarnya terasa hingga ke Cianjur dan Sukabumi, serta Majalengka.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Garut Aah Anwar mengatakan, setelah kejadian tersebut, personelnya langsung disiagakan di markas BPBD untuk memonitor dampaknya.

ADVERTISEMENT

"Kita siap siaga. Saya sudah standby di mako," ucap Aah kepada detikJabar, Sabtu malam.

Aah mengatakan, hingga Sabtu malam pukul 23.58 WIB, pihaknya belum menerima informasi terkait adanya dampak kerusakan yang disebabkan gempa.

Terkait beragam video maupun foto yang dinarasikan sebagai dampak dari gempa, masih dicek kebenarannya oleh petugas di lapangan. "Belum (ada laporan kerusakan). Masih dimonitor," katanya.

(iqk/iqk)


Hide Ads