Kabupaten Bandung Rayakan Hari Jadi Ke-383, Ini Capaian Prestasinya

Kabupaten Bandung Rayakan Hari Jadi Ke-383, Ini Capaian Prestasinya

Jihaan Khoirunnisa - detikJabar
Sabtu, 20 Apr 2024 12:59 WIB
Bupati Dadang Supriatna saat memberikan sambutan di peringatan Hari Jadi Kabupaten Bandung ke-383.
Foto: Pemkab Bandung
Jakarta -

Pemerintah Kabupaten Bandung menggelar upacara dan sidang paripurna untuk merayakan hari jadi yang ke-383 tahun. Upacara peringatan HUT Kabupaten Bandung ini diikuti oleh jajaran Forkopimda, DPRD Kabupaten Bandung, kepala OPD, jajaran TNI/Polri, ASN, hingga ormas, tokoh agama, dan tokoh masyarakat setempat.

Selain itu, hadir pula Obar Sobarna yang merupakan mantan Bupati yang pernah memimpin Bandung selama 2 periode, yaitu 2000-2005 dan 2005-2010.

"Hari ini merupakan hari yang bahagia dan patut disyukuri oleh kita semua. Bahwa Kabupaten Bandung telah berusia 383 tahun. Mari jadikan Hari Jadi ini sebuah motivasi untuk terus melanjutkan perjuangan memajukan daerah ini," ujar Bupati Dadang Supriatna dalam keterangan tertulis, Sabtu (20/4/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam pidatonya, Dadang pun memamerkan sederet pencapaian yang telah diraih Kabupaten Bandung selama 3 tahun ia menjabat sebagai Bupati. Dia menjelaskan realisasi pendapatan asli daerah (PAD) Kabupaten Bandung naik, dari awalnya Rp 960 miliar pada 2020 menjadi Rp 1,3 triliun pada 2023.

Selama memimpin, Dadang atau yang akrab disapa Kang DS juga berhasil meningkatkan APBD Kabupaten Bandung dari awalnya hanya Rp 4,6 triliun pada 2021 menjadi Rp 7,4 triliun pada 2023.

ADVERTISEMENT

Dilihat dari pencapaian indikator makro sebagai hasil kinerja kolektif seluruh bidang pembangunan, raihan indeks pembangunan manusia (IPM) Kabupaten Bandung tahun 2023 mencapai 73,74 poin. Atau meningkat 0,58 poin dibandingkan IPM tahun 2022 sebesar 73,16 poin.

"Di bidang ekonomi pasca COVID-19, laju pertumbuhan ekonomi (LPE) Kabupaten Bandung mampu tumbuh sebesar 3,56 persen pada tahun 2021 dan tahun 2023 sebesar 4,97 persen," ungkapnya.

Orang nomor satu di Kabupaten Bandung itu juga menyebut tingkat kemiskinan berhasil ditekan. Diketahui tingkat kemiskinan di Kabupaten Bandung pada tahun 2022 sebesar 6,8%, lalu turun menjadi 6,4 persen di tahun 2023. Begitu pun dengan pengangguran terbuka yang mengalami penurunan dari 6,98 persen pada 2022 menjadi 6,52 persen di tahun 2023.

Dadang yang juga Ketua DPC PKB Kabupaten Bandung itu juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang ikut mendorong pembangunan daerah, mulai dari DPRD, Forkopimda, ASN, dunia usaha, akademisi, dan seluruh masyarakat.

"Alhamdulillah tidak kurang dari 313 penghargaan di berbagai bidang telah kita raih. Ini merupakan buah kerja keras kita bersama. Saya persembahkan kado istimewa berupa 313 penghargaan ini untuk seluruh masyarakat Kabupaten Bandung," katanya.

Menurutnya, banyaknya penghargaan merupakan pengakuan atas keberhasilan kinerja kolektif. Selain itu, kata dia, menerima penghargaan memang bukan tujuan utama pembangunan, melainkan menjadi penyemangat untuk semakin meningkatkan kinerja.

Kang DS juga secara khusus sempat menyapa Obar Sobarna. Ia menyebut para pimpinan pendahulunya telah memberikan pengabdian terbaik untuk warga Kabupaten Bandung.

"Tidaklah berlebihan pada kesempatan yang penuh kebahagiaan ini, saya atas nama pribadi dan pemerintah Kabupaten Bandung mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah berperan aktif dalam pembangunan," ucapnya.

Dia menyebut pihaknya akan terus melanjutkan serta meningkatkan berbagai program prioritas, di antaranya pemberian insentif guru ngaji berikut BPJS Ketenagakerjaan, pinjaman modal bergulir tanpa bunga tanpa agunan, subsidi untuk petani, insentif RT RW dan Linmas, Beasiswa TI Bupati (Besti), pembangunan 7.000 rutilahu, pembangunan 5 RSUD, pembangunan 28 sekolah baru dan program lainnya.

Di akhir sambutannya, ia memohon doa dan dukungan agar ke depan Kabupaten Bandung terus menorehkan prestasi gemilang dalam pembangunan. Ia juga berharap situasi kondusif saat ini terus dipelihara dan dijaga oleh semua pihak demi Kabupaten Bandung yang lebih maju.

(akd/ega)


Hide Ads