Makna dan Keistimewaan Lailatul Qadar dalam Islam: Panduan Lengkap

Makna dan Keistimewaan Lailatul Qadar dalam Islam: Panduan Lengkap

Dian Firmansyah - detikJabar
Selasa, 02 Apr 2024 07:00 WIB
Ilustrasi malam lailatul qadar yang terletak pada akhir Ramadan.
Ilustrasi malam lailatul qodr (Foto: Getty Images/iStockphoto/pinnacleanimates)
Bandung -

Setiap bulan Ramadhan tiba, ada sebuah momentum yang dinamakan lailatul qadar. Malam ini dideskripsikan sebagai malam yang lebih baik daripada seribu bulan.

Banyak orang Islam yang berburu keutamaan lailatul qadar, di antaranya dengan memperbanyak amalan ibadah sambil beritikaf di dalam masjid.

Malam qadar atau lailatul qadar disebutkan jelas di dalam Al-Quran, kitab suci umat Islam. Bahkan, pembahasan mengenai malam tersebut khusus dalam Surat Al-Qadar, yaitu surat ke-97 di dalam Al-Quran.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lantas apa makna dan keutamaan lailatul qadar? Simak yuk!

Panduan Lailatul Qadar

Surat Al-Qadar

Untuk memahami apa itu lailatul qadar, perlu pertama-tama meninjau surat Al-Qadar secara utuh. Surat ini terdiri atas 5 ayat dan merupakan surat Makkiyah, atau diturunkan ketika periode Rasulullah SAW berdakwah di Makkah:

اِنَّآ اَنْزَلْنٰهُ فِيْ لَيْلَةِ الْقَدْرِ ۝١

ADVERTISEMENT

"Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Quran) pada lailatul qadar."

وَمَآ اَدْرٰىكَ مَا لَيْلَةُ الْقَدْرِۗ ۝٢

"Tahukah kamu apakah lailatul qadar itu?"

لَيْلَةُ الْقَدْرِ ەۙ خَيْرٌ مِّنْ اَلْفِ شَهْرٍۗ ۝٣

"Lailatul qadar itu lebih baik daripada seribu bulan."

تَنَزَّلُ الْمَلٰۤىِٕكَةُ وَالرُّوْحُ فِيْهَا بِاِذْنِ رَبِّهِمْۚ مِنْ كُلِّ اَمْرٍۛ ۝٤

"Pada malam itu turun para malaikat dan Rūḥ (Jibril) dengan izin Tuhannya untuk mengatur semua urusan."

سَلٰمٌۛ هِيَ حَتّٰى مَطْلَعِ الْفَجْرِࣖ ۝٥

"Sejahteralah (malam) itu sampai terbit fajar."

Penjelasan Lailatul Qadar

Secara bahasa, lailatul qadar terdiri atas dua suku kata. Yaitu, "lailah" yang berarti malam dan "qadar" yang berarti kadar, ketentuan, takaran, atau ketetapan. Ada pula yang mengartikan "qadar" sebagai kemuliaan.

Dikutip dari detikSumut, As-Salam dalam Menuai Hikmah Ramadhan dan Keistimewaan Lailatul Qadar (2011), kata lail atau lailah memiliki arti 'malam hari'. Sementara itu, qadar bisa merujuk pada 'ukuran' atau 'ketetapan'.

Ilustrasi membaca al-qur'an.Ilustrasi membaca al-qur'an. Foto: iStockphoto

Dalam hal ini, jika ditinjau secara etimologis, lailatul qadar dapat didefinisikan sebagai 'malam ketika Allah menetapkan perjalanan hidup manusia'. Sementara itu, secara terminologis, pengertian lailatul qadar adalah 'malam yang agung' ataupun 'malam yang mulia'.

Syekh Ibnu Utsaimin dalam Misteri Lailatul Qadar karya Abu Ibrahim Al-Maqdisi menjelaskan, malam Ramadhan tersebut diberi nama lailatul qadar karena:

1. Memiliki kemuliaan sebagaimana makna dari kata qadar itu sendiri (berdasarkan Surah Al-An'am ayat 91);

2. Allah menetapkan takdir untuk satu tahun pada malam itu; dan

3. Ibadah yang dikerjakan pada malam itu memiliki qadar (takaran) yang tinggi.

Secara ringkas, berdasarkan penjelasan di atas, dapat diketahui lailatul qadar bisa berarti 'malam kemuliaan' atau 'malam penetapan/keputusan'.

Kapan Waktunya?

Seperti disebutkan jelas dalam Surat Al-Qadar, bahwa pada malam tersebut diturunkan Al-Quran. Sementara Surat Al-Baqarah ayat 185 melengkapi pernyataan tersebut, waktu turunnya Al-Quran adalah pada bulan Ramadhan.

...شَهْرُ رَمَضَانَ ٱلَّذِىٓ أُنزِلَ فِيهِ ٱلْقُرْءَانُ هُدًى لِّلنَّاسِ وَبَيِّنَٰتٍ مِّنَ ٱلْهُدَىٰ وَٱلْفُرْقَانِ ۚ

Artinya:

(Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil).

Sebuah hadis memerinci kapan lailatul qadar itu terjadi pada bulan Ramadhan.

Dari Abu Hurairah, ia berkata, "Kami menyebutkan malam lailatul qadar di sisi Rasulullah SAW. Beliau bersabda, "Siapa di antara kalian yang ingat ketika terbit bulan seperti syiqi jafnah?" (HR. Muslim no. 1170)

Maksud dari syiqi jafnah adalah 'bejana setengah', di mana syiq berarti 'setengah' dan jafnah adalah 'bejana'. Terkait hal ini Al-Qadhi 'Iyadh menerangkan, hadis tersebut menjadi isyarat bahwa lailatul qadar terjadi pada akhir bulan. Ini karena rembulan baru muncul dalam kondisi seperti syiqi jafnah di penghujung bulan.

Keistimewaan Lailatul Qadar

1. Waktu Diturunkannya Al-Quran

اِنَّآ اَنْزَلْنٰهُ فِيْ لَيْلَةِ الْقَدْرِ

"Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Quran) pada malam qadar" (QS. Al-Qadr, 97: 1).

2. Lebih Baik dari 1000 Bulan

Allah SWT. berfirman,

لَيْلَةُ الْقَدْرِ خَيْرٌ مِنْ أَلْفِ شَهْرٍ

"Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan " (QS. Al-Qadar: 3).

Dikutip dari laman Kemenag, menurut Imam Mujahid bahwa yang dimaksud dengan lebih baik dari seribu bulan adalah salat dan amalan pada lailatul qodar lebih baik dari salat dan puasa di 1000 bulan yang tidak terdapat lailatul qadar.

3. Malam yang Penuh Keberkahan

Allah SWT, berfirman,

إِنَّا أَنْزَلْنَاهُ فِي لَيْلَةٍ مُبَارَكَةٍ إِنَّا كُنَّا مُنْذِرِينَ

"Sesungguhnya Kami menurunkannya pada suatu malam yang diberkahi dan sesungguhnya Kami-lah yang memberi peringatan" (QS. Ad Dukhon: 3).

4. Para Malaikat Turun

تَنَزَّلُ الْمَلَائِكَةُ وَالرُّوحُ فِيهَا

"Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril" (QS. Al-Qadar: 4).

Menurut Imam Ibnu Katsir, banyak malaikat yang akan turun pada lailatul qodar karena banyaknya barokah (berkah) pada malam tersebut.

Turunnya malaikat menandakan turunnya berkah dan rahmat. Malaikat Jibril disebut "Ar Ruuh" dan dispesialkan dalam ayat karena menunjukkan kemuliaan (keutamaan) malaikat tersebut.

5. Disifati dengan 'Sejahtera'

سَلَامٌ هِيَ حَتَّى مَطْلَعِ الْفَجْر

"Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar" (QS. Al Qadr: 5)

Maknanya, malam tersebut penuh keselamatan di mana setan tidak dapat berbuat apa-apa di malam tersebut, baik berbuat jelek atau mengganggu yang lain. Atau bahwa 'pada malam tersebut banyak yang selamat dari hukuman dan siksa karena mereka melakukan ketaatan pada Allah (pada malam tersebut).

6. Malam Pencatatan Takdir Tahunan

Allah Swt. berfirman,

فِيهَا يُفْرَقُ كُلُّ أَمْرٍ حَكِيمٍ

"Pada malam itu dijelaskan segala urusan yang penuh hikmah" (QS. Ad Dukhan: 4).

7. Diampuni Dosa

Dosa setiap orang yang menghidupkan malam 'lailatul qodar' akan diampuni oleh Allah SWT.

Dari Abu Hurairah, dari Nabi shallallahu alaihi wasallam, beliau bersabda,

مَنْ قَامَ لَيْلَةَ الْقَدْرِ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ

"Barangsiapa melaksanakan salat pada malam lailatul qodar karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni" (HR. Bukhari no. 1901).

(yum/yum)


Hide Ads