Dinas Perhubungan telah memetakan titik rawan kecelakaan pada jalur mudik di wilayah Jawa Barat. Selain pemetaan titik rawan kecelakaan, Dishub Jabar juga menyiapkan upaya penanganan pada daerah tersebut.
Mengutip data Kordinasi Angkutan Lebaran 2024 Dinas Perhubungan Jawa Barat, ada 13 titik yang diinventarisir jadi lokasi dengan potensi kecelakaan tinggi. 13 titik itu berada di ruas tol maupun jalur arteri.
Berikut 13 titik rawan kecelakaan pada jalur mudik 2024 di Jawa Barat:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Ciloto, Cianjur
2. Cikidang, Sukabumi
3. Gekbrong, Cianjur
4. Cisarua, Bogor
5. Kilometer 70 Tol Cipularang
6. Kolmas, Kabupaten Bandung Barat
7. Cicenang, Subang
8. Cijambe, Subang
9. Jalur Pantura Kilometer 98, Indramayu
10. Tol Cipali Kilometer 159, Majalengka
11. Tol CIpali Kilometer 117, Subang
12. Wado, Sumedang
13. Nagreg, Kabupaten Bandung
Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan selama masa arus mudik 2024, Dishub Jabar juga telah membuat rencana skenario kebijakan manajemen lalu lintas baik di jalan tol maupun non tol.
Adapun untuk di jalan tol, skenario yang disiapkan adalah:
- Sistem Satu Arah
- Ganjil Genap
- Contra Flow
- Manajemen Rest Area
- Optimalisasi Gardu Gerbang Tol dan Mobile Reader
- Percepatan Penanganan Petugas Jalan Tol saat Terjadi Gangguan
- Pembatasan Pengoperasian Mobil Barang pada Hari dan Jam Tertentu
Sementara untuk di jalan non tol, skenario yang disiapkan adalah:
- Contra Flow
- Sistem Satu Arah di Kawasan Khusus
- Manajemen Pengalihan Arus Lalu Lintas dari Jalur Utama ke Jalan Alternatif
- Pembatasan Lokasi Putar Arah (U-turn)
- Prioritas Pergerakan Mudik/Balik di Persimpangan dan U-turn
- Pengaturan Hambatan Samping (Bus/Angkot yang Ngetem di Persimpangan)
- Pengaturan Lalu Lintas di Lokasi Pasar Tumpah