Satu lagi jasad warga yang tertimbun longsor di Kampung Gintung, RT 03/07, Desa Cibenda, Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat (KBB) ditemukan.
Namun jasad tersebut tak ditemukan di lokasi longsor terjadi, melainkan di aliran Sungai Citarum, Legok Tasrip, Cipongkor. Informasi penemuan jasad itu diterima pos penanganan bencana longsor pada Rabu (27/3/2024).
"Hari ini pukul 07.30 WIB, posko menerima informasi adanya penemuan jenazah yang mana ditemukan di aliran Sungai Citarum, Legok Tasrip. Dari pengamatan visual, jasadnya anak-anak," kata Kepala Seksi Operasi dan Siaga pada Kantor SAR Bandung Supriono saat ditemui di posko penanganan bencana Cipongkor, Rabu (27/3/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat ini pihaknya sudah menerjunkan tim kecil berisikan personel Basarnas, BPBD, serta TNI/Polri ke lokasi jasad tersebut ditemukan. Sementara tim lainnya bertugas ke lokasi longsor di Kampung Gintung.
"Tim kecil sudah diberangkatkan ke lokasi penemuan jasad tersebut untuk assessment dan evakuasi," kata Supriono.
Supriono menyebut, jasad tersebut kemungkinan besar merupakan jasad korban tertimbun longsor di work sheet B ata zona 2 lokasi longsor Kampung Gintung yang menjadi fokus pencarian sepuluh korban tertimbun.
"Mudah-mudahan yang ditemukan ini korban yang berada di Sektor 2. Potensi ada (terbawa arus sungai), karena posisi rumah korban itu kan di atas sungai. Pada saat itu ada dorongan longsor sangat kuat jadi membuat korban terlempar ke sungai. Apalagi waktu itu ketinggian air sampai 3 meter," kata Supriono.
Setelah dievakuasi, jasad yang ditemukan sekitar 20 kilometer dari Last Known Position (LKP) itu akan langsung dibawa ke RSUD Cililin untuk proses identifikasi lebih lanjut.
"Kalau korban ini dipastikan yang di atas, artinya sampai saat ini sudah 5 korban longsor Cipongkor yang ditemukan," kata Supriono.
Empat jasad lainnya ditemukan terlebih dahulu di Kampung Gintung. Mereka ditemukan di work sheet A atau zona 1 di titik yang sama.
(mso/mso)