Raih 20 Kursi DPRD Jabar, Gerindra: Pecahkan Mitos!

Raih 20 Kursi DPRD Jabar, Gerindra: Pecahkan Mitos!

Bima Bagaskara - detikJabar
Kamis, 21 Mar 2024 19:00 WIB
Gedung DPRD Jabar
Gedung DPRD Jabar (Foto: Mukhlis Dinillah)
Bandung -

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat telah menyelesaikan rekapitulasi hasil perolehan suara Pileg 2024. Hasilnya, Gerindra mendapat jatah 20 kursi di DPRD dan menjadi pemenang di Jabar dengan 15 daerah pemilihan (dapil).

Berdasarkan berita acara rekapitulasi KPU Jabar, Gerindra memperoleh 4.301.851 suara di Pileg 2024. Perolehan suara Gerindra mengungguli PKS di urutan kedua dengan 3.801.216, Golkar dengan 3.590.621 dan PDIP dengan 2.970.222.

Wakil Ketua DPD Gerindra Jabar Buky Wibawa bersyukur atas perolehan suara partainya di Pileg kali ini. Meski jumlah kursi yang didapat berkurang dari 2019 lalu, namun Buky menyebut secara umum perolehan suara partai meningkat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pertama tentu saja kita menyambut baik ya atas perolehan kursi ini walaupun secara jumlah kursi ini kita berkurang dari 25 menjadi 20. Tapi, raihan suaranya sebetulnya naik dari periode lalu," ungkap Buky, Kamis (21/3/2024)

"Alhamdulillah Gerindra masih tetap menjadi pemenang di provinsi dan ini memecahkan mitos bahwa tidak pernah ada parpol yang dua kali berturut-turut menjadi pemenang di DPRD Jabar. Ini memecahkan mitos itu," tegasnya melanjutkan.

ADVERTISEMENT

Buky mengungkapkan, dari 20 kursi itu, masing-masing dapil menyumbangkan paling banyak dua kursi. Perolehan dua kursi Gerindra didapat di Dapil VI, Dapil X, Dapil XI dan Dapil XII.

"Gak ada yang tiga kursi, dua kursi ada dari Kabupaten Bogor, kemudian dapil Karawang Purwakarta, kemudian Cirebon, Cirebon, Indramayu, kemudian Sumedang, Majalengka, Subang itu dua kursi," jelasnya.

Lebih lanjut, Buky menyebut raihan 20 kursi di DPRD Jabar menjadi modal penting bagi Gerindra untuk menyongsong Pemilihan Gubernur (Pilgub). Namun Buky enggan berkomentar lebih jauh soal kontestasi Pilkada yang akan datang.

"Saya belum bisa berkomentar tentang itu, jadi itu nanti kan ada ranah DPP dan ada nanti akan berdiskusi dengan ketua DPD, jadi saya sendiri belum bisa berkomentar tentang Pilkada itu," tutup Buky.




(bba/dir)


Hide Ads