Rapat pleno rekapitulasi perolehan suara Pemilu 2024 di Jawa Barat yang sempat tertunda beberapa kali akhirnya akan segera selesai. KPU Jabar selanjutnya akan segera mengirim hasil pleno ke KPU RI.
Rapat pleno finalisasi hasil rekapitulasi suara Pemilu digelar di kantor KPU Jabar pada Senin (18/3/2024). Dalam pleno ini, KPU hingga pukul 19.00 WIB telah membacakan hasil rekapitulasi untuk pemilihan presiden dan wakil presiden serta DPD RI.
Sisanya, KPU akan melanjutkan rekapitulasi untuk tingkat DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota pukul 20.00 WIB. Baru setelahnya, hasil rekapitulasi akan dikirim ke KPU RI untuk proses rekapitulasi tingkat nasional.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketua KPU Jabar Ummi Wahyuni menjelaskan alasan proses rekapitulasi di tingkat provinsi sempat ditunda beberapa kali. Menurutnya hal itu disebabkan karena lamanya rekapitulasi di Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi.
"Hari ini insya Allah KPU Jabar akan mengikuti rekap nasional, kemarin sempat tertunda dan kita menunggu Kabupaten Bekasi yang mana ada satu kecamatan Tambun Selatan yang punya TPS paling banyak se-Indonesia, 1.222," ucap Ummi.
"Alhamdulillah semalam sudah selesai dan hari ini kita melanjutkan untuk finalisasi rekapitulasi tingkatan DPR RI, DPD sampai Provinsi dan Pilpres," imbuhnya.
Untuk hasil rekapitulasi Pilpres dan DPD RI, Ummi menyebut pasangan calon nomor urut 02 Prabowo-Gibran unggul dengan meraih 16.805.854 suara, disusul Anies-Muhaimin (01) 9.099.674 suara dan Ganjar-Mahfud (03) 2.820.995 suara.
"Jabar dengan partisipasi kurang lebih 28 juta pemilih, unggul untuk paslon 02 disusul 01 dan 03," ujarnya.
Sementara untuk DPD RI, pelawak senior Aliansyah Komeng meraih suara tertinggi hingga 5.399.699 suara. "Untuk DPD Alfiansyah Komeng (tertinggi)," pungkasnya.
(bba/orb)