PKB Mau Usung Kader Sendiri di Pilgub Jabar

PKB Mau Usung Kader Sendiri di Pilgub Jabar

Bima Bagaskara - detikJabar
Minggu, 17 Mar 2024 21:20 WIB
Wasekjen Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Syaiful Huda.
Ketua DPW PKB Jabar Syaiful Huda (Foto: (Dwi Rahmawati/detikcom))
Bandung -

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) langsung tancap gas menyongsong Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. PKB memastikan, bakal mengusung kader sendiri untuk maju dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat.

Ketua DPW PKB Jabar Syaiful Huda mengatakan, dengan mengusung kader sendiri, maka dipastikan PKB akan mengusung dirinya untuk maju di Pilgub Jabar. Syaiful Huda sendiri memang sudah sejak lama mendeklarasikan diri maju dalam kontestasi Pilkada di Jawa Barat.

"Kami ingin menyampaikan kabar bahwa di Pilgub (Jabar), PKB memastikan akan mengusung kader sendiri di Pilgub 2024 nanti, termasuk yang saya sendiri deklarasi sebagai bakal calon gubernur dan saya pertegas, hari ini tetap akan maju dalam Pilgub Jabar," ucap Syaiful Huda di kantor DPW PKB Jabar, Jalan Burangrang, Kota Bandung, Minggu (17/3/2024).

Untuk memantapkan niat maju di Pilgub Jabar, Huda mengaku telah mendapat restu dari Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar. Menurutnya, Cak Imin telah merestui dan mendorong seluruh kadernya untuk ikut kontestasi Pilkada.

"Sudah (dapat restu), beliau mendorong semua kader untuk maju baik di Pilgub maupun Pilbup atau Pilwalkot," ujarnya.

Huda menerangkan, karena mengusung calon gubernur, PKB akan membangun koalisi di Pilkada nanti. Menurutnya, komunikasi terkait koalisi telah dibangun dan PKB menyatakan akan menjalin koalisi dengan partai yang tidak mengusung calon lain.

"Karena opsi kami maju sebagai calon gubernur, tentu kami akan bangun koalisi dengan berbagai partai yang siap mengusung kader PKB di dalam Pilgub. Pada konteks ini, PKB sekali lagi akan berdiri sendiri membangun koalisi dengan beberapa partai, di luar figur yang selama ini sudah deklarasi atau yang sedang OTW untuk maju lagi sebagai calon gubernur," tegasnya.

Lebih lanjut, menurutnya komunikasi koalisi diawali dengan perbincangan dengan partai dari Koalisi Perubahan yakni Nasdem dan PKS. Huda menegaskan, hal tersebut merupakan amanat langsung Cak Imin. Meski begitu, dalam Pilgub nanti, PKB tetap akan membuka ruang berkoalisi dengan partai manapun.

"Amanat ketum kami, Pilkada harus jadi rembesan agenda perubahan yang di Pilpres kemarin mengusung Anies-Muhaimin. Tentu pada konteks itu, start kami akan dimulai komunikasi politik dengan partai pengusung yaitu Koalisi Perubahan, sebelum kami komunikasi dengan parpol lain," ujar Huda.

"Tapi kami tegaskan, PKB siap berkoalisi dengan partai apapun, tidak terkecuali di luar Koalisi Perubahan," imbuhnya.

Usung 14 Kader Jadi Kepala Daerah di Jabar

Masih kata Syaiful Huda, PKB juga menargetkan mengusung kader terbaiknya untuk maju di pemilihan bupati atau wali kota di 14 daerah di Jabar. Target itu diusung setelah PKB meraih suara signifikan dalam Pemilu 2024 ini.

"Terkait raihan suara yang sudah dimandatkan di Jabar, kami menyampaikan PKB konsen untuk mengusung bupati dan wali kota di 14 kabupaten kota di Jabar," ucap Syaiful Huda.

Selain kepala daerah, PKB juga akan mendorong kadernya untuk menjadi wakil bupati dan wali kota di 13 daerah lain di Jabar.

"Jadi 14 kami targetkan mengusung kader dan sosok figur untuk maju sebagai bupati dan wali kota, sisanya mengusung untuk maju sebagai wakil," tutup Huda.

(bba/iqk)


Hide Ads