.webp)
Pemerintah telah menetapkan 1 Ramadan 1445 jatuh pada Selasa 12 Maret 2024. Masjid Pusdai Jawa Barat langsung menggelar Salat Tarawih pertama malam ini, Senin (11/3/2024).
Pantauan detikJabar pukul 19.20 WIB, Masjid Pusdai Jabar mulai didatangi jemaah untuk melaksanakan Tarawih pertama. Mereka lebih dulu bersiap menunaikan salat Isya secara berjamaah.
Panitia Ramadan Masjid Pusdai H. Ijang Faisal menuturkan, pada pelaksanaan Salat Tarawih pertama ini, Ketua MUI Jawa Barat Rahmat Syafei akan menjadi penceramah sekaligus imam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tarawih hari pertama ini kita akan diisi penceramahnya oleh ketua MUI Rahmat Syafei, kemudian di hari kedua rencananya juga ada imam dari Palestina," ucap Ijang saat ditemui.
Ijang mengatakan, kemungkinan jemaah yang datang untuk mengikuti Salat Tarawih pertama di Masjid Pusdai tidak begitu membludak. Sebab selain sudah banyaknya masjid-masjid besar, masyarakat akan memilih untuk Salat Tarawih dengan keluarga di hari pertama ini.
"Sekarang kan sudah banyak ya masjid-masjid, jadi tidak sentral lagi ya. Tetapi antusias masih tetap, karena di tengah kota (Masjid Pusdai), ada juga yang enggak keburu ke rumahnya ada di laksanakan di sini," katanya.
Meski begitu, ke depannya Ijang memperkirakan setidaknya 1000 jemaah bakal memadati Masjid Pusdai untuk mengikuti Salat Tarawih. Karena itulah, pihak DKM Masjid Pusdai juga menyediakan 1000 paket takjil untuk dibagikan setiap hari.
 Suasana salat tarawih pertama di Masjid Pusdai Foto: Bima Bagaskara/detikJabar |
"Makanya kita menyediakan takjil itu sekitar 1000 ya, karena perkiraan kita itu yang kurang lebih 1000 gitu kan (jemaah) untuk pelaksanaan (tarawih)," ujarnya.
Semangat Ramadan Ceria
Lebih lanjut, Ijang menuturkan, untuk menyemarakkan Ramadan tahun ini, berbagai kegiatan keagamaan akan dilaksanakan di Masjid Pusdai. Kegiatan-kegiatan itu kata dia akan mengusung semangat Ramadan Ceria.
"Bulan ramadan kita mengadakan kegiatan seperti Ramadan sebelumnya. Ada beberapa kegiatan, ada kultum subuh duhur, kemudian ceramah tarawih, itikaf, halaqah diniyah, kuliah duha Pusdai dan pasar amal jariyah," ujarnya.
"Kita juga ada fasilitas untuk ngabuburit anak ceria, jadi teman-teman TK TPA SD yang tergabung di majelis taklim disini difasilitasi kajian keagamaan, ada lomba dakwah, pesantren Ramadan, sanlat disabilitas dan diklat mengurus jenazah," sambungnya.
(bba/dir)
