Profil Solihin GP, Mantan Gubernur Jabar yang Berpulang Hari Ini

Profil Solihin GP, Mantan Gubernur Jabar yang Berpulang Hari Ini

Bima Bagaskara - detikJabar
Selasa, 05 Mar 2024 08:02 WIB
Presiden Joko Widodo menjenguk mantan Gubernur Jawa Barat Solihin Gautama Purwanegara yang sedang sakit, Sabtu (24/6/2017). Kedatangan Jokowi menjadi vitamin semangat bagi Solihin. Kris/Setpres.
Mantan Gubernur Jabar Solihin GP (Foto: Kris/Setpres)
Bandung -

Kabar duka datang dari Jawa Barat. Salah satu tokoh besar yang juga mantan Gubernur, Solihin Gautama Purwanegara, meninggal dunia, Selasa (5/3/2024) sekitar pukul 03.09 WIB. Solihin GP meninggal dunia saat dirawat di RS Advent, Kota Bandung di usia 97 tahun.

Rencananya, jasad Solihin GP akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Cikutra, Kota Bandung pada Selasa siang. Sebelum dimakamkan, almarhum akan dibawa ke rumah keluarga besar di Jl Cisitu Indah, Dago, Bandung pada pukul 07.00-09.00 WIB.

Jasad almarhum juga akan dibawa ke Mako II Kodam III Siliwangi di Jl Sumbawa No 22 Bandung sekitar pukul 09.30 hingga 12.30 WIB. "Kabar itu A1, saya juga akan berada di rumah duka," ujar sumber detikJabar ketika dikonfirmasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Diketahui, Solihin GP merupakan mantan perwira tinggi TNI dengan pangkat Letnan Jenderal. Solihin GP yang lahir pada 21 Juli 1926, juga pernah menjabat sebagai Gubernur Jabar tahun 1970 hingga 1975.

Dikutip dari berbagai sumber, Solihin GP mengawali karier militernya ketika masa revolusi sebagai komandan Tentara Keamanan Rakyat Kabupaten Bogor, kemudian bergabung dengan Divisi Siliwangi.

ADVERTISEMENT

Salah satu kiprahnya yang mencuat, yakni ketika ia mengatasi krisis pangan di Indramayu dengan memasyarakatkan padi yang disebut dengan gogo rancah. Ia juga dikenal sebagai sesepuh Jawa Barat dan Siliwangi, pejuang lingkungan dan pendiri Dewan Pemerhati Kehutanan dan Lingkungan Tatar Sunda (DPKLTS).

Tokoh yang akrab disapa Mang Ihin ini juga pernah dipercaya menjadi Panglima Kodam XIV/Hasanuddin, Makassar 1964-1968, Gubernur Akabri Umum dan Darat Magelang 1968-1970, dan Sekretaris Pengendalian Operasional Pembangunan (Sesdalobang) 1977-1992.

Di masa tuanya, Solihin GP beberapa kali dirawat di rumah sakit karena kondisi kesehatannya yang menurun. Pada 4 Juni 2017, Solihin GP didiagnosis dokter RS Advent terkena serangan stroke. Dibalik kondisi kesehatan yang menurun, ada kisah menarik antara Solihin GP dan istrinya Maryam Harmain.

Kisah cinta keduanya disebut-sebut mirip dengan kisah cinta Habibie Ainun. Hal ini dibuktikan saat mereka berdua dirawat di RS Borremus Bandung. Dalam satu momen, terlihat mereka berdua tampak bermesraan, Solihin GP juga tampak menggenggam tangan sang istri.




(bba/tey)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads