Angin puting beliung disertai hujan deras melanda wilayah Desa Mangkubumi, Kecamatan Sadananya, Ciamis. Perisitiwa yang terjadi pada Senin (26/2/2024) bencana ini mengakibatkan 117 rumah terdampak mengalami rusak berat, sedang dan ringan.
Pantauan detikJabar, Selasa (27/2/2024) di lokasi kejadian, terlihat warga tengah memperbaiki atap rumah masing-masing yang rusak tersapu angin. Beberapa pohon malaka besar tumbang menimpa atap rumah dan belum dievakuasi.
Petugas dari BPBD Ciamis dan Tagana Ciamis pun terjun ke lokasi kejadian untuk melakukan evakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kemarin hujan disertai angin puting beliung. Saya langsung ke lokasi kejadian. Angin mulai datang sekitar pukul 17.00 WIB," ujar Kepala Desa Mangkubumi Ali Muhidin saat ditemui di lokasi kejadian.
Ali menyebut hampir semua dusun di Desa Mangkubumi diterjang angin puting beliung namun ada 3 desa yang paling terdampak.
"Total jumlah yang terdampak ada 110 kepala keluarga. Kondisinya rusak berat, sedang dan ringan. Kondisi yang paling parah dan paling banyak itu di Dusun Desa ada puluhan rumah yang rusak," ungkap Ali.
![]() |
Ali menyebut ada 10 kepala keluarga yang sejak malam diungsikan. Rumah mereka mengalami rusak berat dan tidak dapat dihuni akibat tertimpa pohon besar.
"Untuk penanganannya kami sudah berkordinasi dengan BPBD dan Tagana, termasuk dengan PLN karena ada tiang listrik yang doyong setelah tertimpa pohon. Ada 10 keluarga mengungsi baik ke rumah kerabat atau ke tetangga," jelasnya.
Menurut Ali, angin puting beliung yang menerjang Desa Mangkubumi baru pertama kali terjadi hingga menimbulkan kerusakan cukup parah.
"Kalau angin kencang dengan dampak ringan seperti genteng terbawa angin itu sering terjadi. Tapi kalau sekarang ini paling besar baru pertama kali," ucapnya.
![]() |
Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Ciamis Dadang Darmawan mengatakan selain di Desa Mangkubumi. Angin puting beliung juga melanda beberapa desa lainnya.
Seperti di Desa Bendasari, Kecamatan Sadananya. Angin puting beliung merusak 5 rumah warga. Kondisinya 3 rusak sedang dan 2 rusak ringan.
"Untuk rumah yang mengalami rusak sedang mengungsi karena kondisinya tidak dapat dihuni. Tidak ada korban jiwa," ungkap Dadang.
Kemudian di Desa Sindangsari, Kecamatan Cikoneng, Ciamis. Hembusan angin kencang mengakibatkan 3 rumah rusak dan 1 keluarga sementara diungsikan.
"Kami sudah menerjunkan anggota untuk melakukan penanganan. Di cuaca ekstrem ini kami mengimbau kepada masyarakat untuk waspada. Pohon yang rawan tumbang sebaiknya dipangkas," pungkasnya.
(yum/yum)