Bencana angin puting beliung membuat Anisa, salah satu pekerja ritel modern di Jalan Garut-Bandung ketakutan. Anisa mengatakan, dia melihat detik-detik angin puting beliung berputar di tengah jalan lalu menabrak bangunan toko.
Bahkan akibat kejadian ini, kaca depan toko dan atap toko roboh sehingga merusak barang-barang yang ada di dalam toko. Anisa tak mengetahui bagaimana angin itu muncul, dia hanya melihat pusaran angin yang membawa banyak material bangunan.
"Kejadian jam 4 kurang. Pastinya enggak tahu, saya kerja, lihat angin maju," kata Anisa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Panik, panik banget, udah kejadian angin baru hujan besar," tambah Anisa.
Karena ada kejadian itu, Anisa menyebut para karyawan di toko itu langsung dipulangkan. Ia memastikan tidak ada korban dalam kejadian ini.
"Langsung bubar, pada rusak, roboh ke bawah, yang di depan aman. Pulang setengah 5," ujarnya.
Bencana angin puting beliung pun memporak-porandakan warung-warung yang ada di sekitaran kawasan pabrik. Berikut menumbangkan beberapa pohon yang ada di sana. Akibatnya, arus lalu lintas pun menjadi terganggu.
"Jadi yang terdampak itu permukiman warga, pabrik, warung-warung dan arus lalu lintas di titik kejadian," Kepala Pelaksana BPBD Sumedang Atang Sutarno
BPBD Sumedang terpantau masih melakukan pendataan untuk memastikan ada tidaknya baik itu korban luka maupun korban jiwa. Serta apa-apa saja yang terdampak usai diterjang angin puting beliung.
(wip/yum)