.webp)
Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menjadi pemenang pemilu legislatif (Pileg) pada Pemilu 2024 dengan meraih suara terbanyak di DPRD Kabupaten Bandung. PKB berpeluang 'menguasai' kursi DPRD Kabupaten Bandung dengan raihan 14 kursi, yang awalnya hanya 6 kursi.
Dengan raihan tersebut, PKB dinilai berhasil menumbangkan dominasi Partai Golkar yang sudah puluhan tahun 'menguasai' Kabupaten Bandung. Kemenangan ini terlihat berdasarkan hasil real count Komisi Pemilihan Umum (KPU) maupun hasil penghitungan internal DPC PKB Kabupaten Bandung.
Ketua DPC PKB Kabupaten Bandung Dadang Supriatna mengatakan PKB telah merampungkan proses penghitungan internal dengan meraih suara terbanyak dengan perolehan sekitar 450.000 ribuan suara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Alhamdulillah PKB menjadi pemenang Pileg 2024 di Kabupaten Bandung. Ini tentu bukan pekerjaan mudah. Namun dengan disertai ketawakalan dan ikhtiar maksimal, alhamdulilah hasilnya sangat memuaskan," ujar Dadang dalam keterangannya, Senin (19/2/2024).
Jika raihan suara dikonversikan ke dalam raihan kursi legislatif, Dadang optimistis target 14 kursi PKB di DPRD Kabupaten Bandung, 2 kursi DPRD Provinsi dan 2 kursi DPR RI dari Dapil Jabar 2 Kabupaten Bandung dan KBB dapat tercapai.
"Insyaallah saya optimistis target raihan kursi PKB bisa tercapai. Ini kemenangan yang luar biasa dan harus disyukuri. Insyaallah PKB meraih kursi terbanyak di DPRD Kabupaten Bandung, dua DPRD Provinsi dan dua kursi DPR RI," ungkap pria yang akrab disapa Kang DS tersebut.
"Kemenangan ini tak lepas dari peran para tokoh masyarakat, wabilkhusus Kang H. Cucun Akhmad Syamsurizal, dengan segala pengalaman politiknya di tingkat Nasional," sambungnya.
Kang DS pun berterima kasih kepada seluruh pengurus dan kader PKB, simpatisan, tokoh masyarakat dan masyarakat Kabupaten Bandung yang telah berjuang bersama dan memilih PKB pada Pemilu 2024.
"Saya sebagai Ketua DPC PKB Kabupaten Bandung mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Kabupaten Bandung yang telah memberikan kepercayaan besar kepada PKB. Insyaallah suara rakyat ini adalah amanah bagi PKB untuk mewujudkan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Bandung," tutur Dadang.
Meski demikian, Dadang mengatakan perjuangan tersebut belum selesai. Ia pun mengajak seluruh kader, simpatisan dan seluruh masyarakat Kabupaten Bandung untuk mengawal hasil pemilihan hingga tahapan penerapan hasil pemilu.
"Mari kita kawal dan pastikan kemenangan ini sampai proses penetapan di KPU Kabupaten Bandung," pungkas Dadang.
Seperti diketahui, berdasarkan hasil real count KPU hingga Senin (19/2/2024) pukul 14.00, PKB meraih 42.766 suara atau sekitar 21,3 persen dari total suara yang sudah masuk sekitar 200.728 suara. Dari tujuh daerah pemilihan (dapil) di Kabupaten Bandung, PKB unggul di dapil 2, 5 dan dapil 6
Di empat dapil lainnya, PKB berada di peringkat kedua dengan perolehan suara tak terlalu jauh dibanding partai lain di atasnya. Namun setelah diakumulasikan, suara PKB di tujuh dapil jauh mengungguli perolehan suara partai lainnya.
PKB juga unggul untuk raihan suara DPRD Provinsi dengan raihan 43.079 suara dari total suara masuk 30 persen. Caleg PKB Nomor Urut 1 Humaira Zahratun Noor menempati peringkat pertama dengan raihan 20.399 suara dan Asep Syamsuddin di posisi kedua dengan raihan 6.013 suara.
Sedangkan pada DPR RI Dapil Jabar 2, PKB meraih 99.348 suara dengan peraih suara terbanyak, yakni Cucun Ahmad Syamsurijal yang juga Ketua Fraksi PKB DPR RI dengan 50.912 suara dan di peringkat kedua ditempati oleh Asep Romy Romaya yang juga Ketua Pemuda Pancasila Kabupaten Bandung.
(ncm/ega)
