Posisi Buncit Eks Wagub Jabar Uu Ruzhanul di Jabar VIII

Posisi Buncit Eks Wagub Jabar Uu Ruzhanul di Jabar VIII

Yudha Maulana - detikJabar
Sabtu, 17 Feb 2024 14:30 WIB
Politisi PPP Uu Ruzhanul Ulum
Uu Ruzhanul Ulum (Foto: Sudedi Rasmadi/detikJabar)
Bandung -

Proses penghitungan suara DPR RI masih terus berlangsung. Begitu pun di daerah pemilihan (dapil) Jabar VIII yang meliputi Kabupaten Cirebon, Kota Cirebon dan Kabupaten Indramayu.

Di dapil tersebut, eks Wakil Gubernur Jabar periode 2018-2023, Uu Ruzhanul Ulum pun berjuang membawa bendera Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dengan mencalonkan diri sebagai caleg DPR RI. Tetapi, perjuangan Uu di dapil tersebut cukup berat untuk melenggang ke Senayan.

Dikutip dari laman pemilu2024.kpu.go.id, hingga Sabtu 17 Februari 2024 pukul 12.00 proges penghitungan suara dari dapil tersebut baru 40.79%. Sementara itu Uu baru mengantongi 2.766 suara. Ia terpaut cukup jauh dari rekan separtainya yakni Muhammad Shofy (12.906 suara) dan Patrika Susana (8.700).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bahkan dari 10 caleg DPR RI yang memboyong bendera PPP di dapil VIII, Uu berada di peringkat sembilan. Soal kesulitan mendulang suara itu pun pernah diakui Uu beberapa waktu lalu.

"Memang berat. Di Cirebon dari dulu tidak ada DPR RI dan DPRD Provinsi-nya. Hari ini Kabupaten Cirebon dan Indramayu juga nol. Jadi ini merupakan tugas berat saya yang harus dilaksanakan," ucap dia, Senin 15 Mei 2023.

ADVERTISEMENT
Wakil Gubernur Jawa Barat. Uu Ruzhanul UlumWakil Gubernur Jawa Barat. Uu Ruzhanul Ulum Foto: Iswahyudi

"Potensi di sini (dapil VIII) menurut saya, di sini kan daerah NU, basisnya NU maupun Ormas yang lainnya. Kemudian, di sini juga kan banyak tokoh-tokoh agama, sedangkan PPP partai Islam, kenapa tidak," ujar Uu.

Dilihat dari perolehan suara total, wilayah dapil VIII sementara ini didominasi oleh Golkar (103.746 suara), diikuti PDIP (96.318 suara), kemudian Gerindra (68.105 suara) dan PKB (67.545 suara). Sementara itu PPP baru mengantungi 22.840 suara.

Caleg DPR RI PPP di Dapil VIII

Dr. Hj. H. PATRIKA SUSANA, S.H., M.H. 8.700 suara

H. UU RUZHANUL ULUM, S.E. 2.766 suara

MUHAMMAD SHOFY 12.906 suara

ISNATALYA MAKARAWO 3.047 suara

ALI RIDHA 2.733 suara

YANTO IRIANTO 4.456 suara

QANITA ULFA TIARA, S.Kom. 3.523 suara

PRIANA KURNIADI 3.194 suara

DULYANI 2.811 suara

)* proses penghitungan suara masih berlangsung. Data di atas bisa berubah

Jadwal Pengumuman Hasil Resmi Pemilu 2024

Hingga saat ini, belum ada informasi resmi dari KPU mengenai tanggal pengumuman hasil Pemilu 2024. Namun, kita dapat memperkirakannya berdasar beberapa aturan yang berlaku.

Komisi Pemilihan Umum melalui PKPU Nomor 3 Tahun 2022 telah merumuskan jadwal penyelenggaraan Pemilu 2024. Berdasar dokumen tersebut, dijelaskan bahwa rekapitulasi hasil penghitungan suara akan berakhir pada Rabu, 20 Maret 2024.

Lebih lanjut, aturan terkait penetapan ini juga dijelaskan dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017, tepatnya pada pasal 413 ayat 1, 2, dan 3. Secara berurutan, bunyi ketiganya adalah:

1. KPU menetapkan hasil pemilu secara nasional dan hasil perolehan suara pasangan calon, perolehan suara partai politik untuk calon anggota DPR, dan perolehan suara untuk calon anggota DPD paling lambat 35 (tiga puluh lima) hari setelah hari pemungutan suara.

2. KPU Provinsi menetapkan hasil perolehan suara partai politik untuk calon anggota DPRD Provinsi paling lambat 25 (dua puluh lima) hari setelah hari pemungutan suara.

3. KPU Kabupaten/Kota menetapkan hasil perolehan suara partai politik untuk calon anggota DPRD Kabupaten/Kota paling lambat 20 (dua puluh) hari setelah hari pemungutan suara.

Berdasarkan dua aturan di atas, diperkirakan pengumuman hasil Pemilu 2024 akan dapat dilihat pada akhir bulan Maret. Kemungkinan paling besar adalah pada tanggal 20 Maret 2024 sesuai dengan waktu berakhirnya rekapitulasi. Namun, tak menutup kemungkinan dapat diumumkan lebih lambat atau cepat.

(yum/yum)


Hide Ads