Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin menyebut jika proses pemungutan suara pada Pemilu 2024 di Jawa Barat yang dilakukan hari ini Rabu (14/2/2024), terlambat gegara hujan turun.
Meski begitu, Bey menyatakan antusias warga Jabar untuk datang ke TPS dan menggunakan hak suaranya cukup tinggi. Hal itu didapat Bey berdasarkan laporan para kepala daerah.
"Kan ini ada grup Bupati Wali Kota se-Jawa Barat, memang kondisinya kan hujan, hampir semua (daerah) hujan, mulai rintik-rintik dan warga memang antusias, tapi agak terlambat karena hujan dari pagi," ucap Bey usai mencoblos di TPS 15 Kelurahan Kacapiring, Kecamatan Batununggal, Kota Bandung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bahkan Bekasi dan Depok dari subuh malam (hujan), tapi sekarang mulai reda," imbuhnya.
Namun untuk kepastian mengenai situasi Pemilu di Jabar, Bey akan mengungkapkan setelah dirinya menggelar video conference bersama 27 kepala daerah di Jabar Command Center siang nanti.
Bey mengungkapkan, dirinya mengajak seluruh warga Jabar untuk menggunakan hak suara dan datang ke TPS. Dia juga mengingatkan agar masyarakat teliti saat melakukan pencoblosan agar surat suara sah saat dihitung nanti.
"Gunakan hak pilihnya dan coblos secara sah, jangan sampai sudah jauh-jauh datang, coblosnya tidak sah, dan menjadi pemilih yang cerdas dan sudah tau siapa yang dipilih. Jangan sampai setengah jam di bilik suara ya," ujarnya.
Dia juga mengajak generasi muda di Jabar untuk mencari tahu lebih dulu informasi mengenai calon-calon yang akan dipilih. Sebab menurutnya, dalam Pemilu kali ini ada lima kertas yang harus dicoblos oleh masyarakat.
"Jadi yang muda-muda, yang milenial segera tentukan hak pilihnya atau minimal cari-cari informasi dulu, memang banyak sekali pilihan," pungkasnya.
(bba/sud)