Ketika Sungai di Virginia Berubah Jadi Susu

Kabar Internasional

Ketika Sungai di Virginia Berubah Jadi Susu

Tim detikTravel - detikJabar
Jumat, 09 Feb 2024 05:30 WIB
Sungai tercemar limbah susu di Amerika Serikat pada Minggu (4/2/2024).
Sungai tercemar limbah susu di Amerika Serikat (Foto: Facebook.com/LynchburgFireDepartment)
Jakarta -

Sebuah sungai di Virginia, Amerika Serikat, tiba-tiba berubah warna menjadi putih. Ternyata perubahan air tersebut berasal dari susu sungguhan.

Dilansir detikTravel yang mengutip UPI, Kamis (8/2/2024), petugas pemadam kebakaran di Virginia menemukan fakta jika air sungai tersebut berasal dari luapan susu pabrik di sekitarnya.

Departemen Pemadam Kebakaran Lynchburg mengatakan dalam unggahan di Facebook bahwa para kru menanggapi laporan di 911 terkait sebuah sungai di dekat Hendricks Street yang berubah hampir semuanya menjadi warna putih.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Setelah diselidiki, ternyata warna putih didapat dari limbah susu dari pabrik Westover Dairy. Petugas tersebut menjelaskan bahwa saluran pembuangan yang tersumbat di pabrik susu tersebut menyebabkan susu meluap ke saluran pembuangan dan masuk ke sungai. Dan akhirnya, fenomena kolam susu itu terjadi.

"Regu pemadam kebakaran telah membersihkan insiden di Westover Dairy di Fort Avenue di mana sejumlah limbah susu yang tidak diketahui jumlahnya secara tidak sengaja dilepaskan ke sungai di dekatnya," tulis Pemadam Kebakaran Lynchburg di Facebook pada Minggu (4/2/2024).

ADVERTISEMENT

Kendati demikian, penyumbatan telah dibersihkan dan luapan air berhenti. Di sisi lain, pejabat sumber daya air setempat dan negara bagian telah diberitahu atas insiden ini.

Penyumbatan telah dibersihkan dan luapan air berhenti, tulis petugas pemadam kebakaran. Postingan tersebut mengatakan bahwa pejabat sumber daya air setempat dan negara bagian telah diberitahu tentang insiden tersebut.

Dari hasil penyelidikan petugas, limbah tersebut tidak mengancam kesehatan masyarakat. "Saluran tersebut telah dibersihkan dan luapan air pun berhenti. Pejabat sumber daya air negara bagian dan lokal telah diberitahu. Tidak ada ancaman kesehatan masyarakat," pungkas lembaga tersebut.

Artikel ini telah tayang di detikTravel. Baca selengkapnya di sini.

(iqk/iqk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads