Pohon Tumbang Tutup Jalan Provinsi di Majalengka

Pohon Tumbang Tutup Jalan Provinsi di Majalengka

Erick Disy Darmawan - detikJabar
Selasa, 06 Feb 2024 16:26 WIB
Proses evakuasi pohon tumbang di Majalengka.
Proses evakuasi pohon tumbang di Majalengka. (Foto: Erick Disy Darmawan/detikJabar)
Majalengka -

Pohon berukuran besar yang berada di Desa Jatipamor, Panyingkiran, Kabupaten Majalengka, tumbang, Selasa (6/2/2024) sore. Akibatnya, ruas jalan provinsi yang menghubungkan Majalengka-Kadipaten tidak bisa dilalui kendaraan.

Warga sekitar, Asep Saeful Milah mengatakan kejadian itu terjadi sekitar pukul 15.00 WIB ketika terjadi hujan deras dan angin kencang.

"Awal mulanya itu ada hujan terus disusul dengan angin kencang. (Kejadiannya) sekitar jam 3-an lah. Pohon asam yang di pinggir jalan itu keadaannya rapuh akarnya, lalu langsung roboh, itu langsung badan jalan semua," katanya kepada detikJabar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Asep mengatakan, aktivitas lalu lintas pada saat kejadian cukup ramai dilalui kendaraan. Namun untungnya, tidak ada korban dalam peristiwa tersebut.

"Saat kejadian masih lancar (aktivitas lalu lintas). Tadi untungnya (ada mobil yang mau tertimpa), untungnya langsung berhenti. Nggak ada korban ataupun kerusakan," ujar dia.

ADVERTISEMENT

Akibat kejadian ini arus lalu lintas dialihkan sementara. Petugas gabungan yang terdiri dari personel BPBD dan TNI-Polri masih berjibaku mengevakuasi pohon tersebut.

"Kami saat ini sudah berkoordinasi dengan semua unsur. Kami bersama TNI-Polri tengah berupaya mengevakuasi pohon tumbang tersebut," ujar Penata Penanggulangan Bencana Ahli Muda BPBD Majalengka Rezza Permana.

Tak hanya di Jatipamor, pohon tumbang juga terjadi di sejumlah wilayah Majalengka Kota. Sedikitnya ada tiga titik pohon tumbang akibat diguyur hujan, Selasa (6/2/2024) sore.

"Karena memang karakteristik Majalengka yang sering dilanda angin kencang pada saat musim hujan mengakibatkan beberapa pohon sering tumbang. Saat ini ada 3 laporan masuk terkait pohon tumbang, semuanya menutupi jalan kabupaten dan provinsi," ucap Rezza.

Pantauan detikJabar di lokasi, para pengendara yang melintasi jalan tersebut tampak dialihkan agar tidak terjadi penumpukan kendaraan di sekitar TKP. Pengalihan arus lalu ini akan diberlakukan selama proses evakuasi selesai.

(iqk/iqk)


Hide Ads