Ratusan warga yang mayoritas kalangan ibu-ibu menyerbu Toserba Tiara yang berlokasi di Jalan Ahmad Yani, Kota Sukabumi, Senin (15/1/2024). Kedatangan mereka karena mendengar kabar toserba tersebut mengadakan diskon besar-besaran sebelum akhirnya tutup operasional.
Dari pantauan detikJabar di lokasi, Senin (15/1/2024), kondisi kepadatan masyarakat terjadi di area parkir depan bangunan gedung Toserba Tiara hingga pintu masuk. Mereka memadati lantai 1 yang berisi produk fesyen dan lantai 2 tempat perbelanjaan sembako. Bahkan ada warga yang rela antre sejak pagi sebelum toserba itu dibuka.
Siti (45) warga Desa Warnasari, Kecamatan Sukabumi salah satunya. Dia rela jauh-jauh datang ke wilayah Kota Sukabumi untuk berburu barang diskonan. Kabar diskon 30-70 persen itu ia terima dari aplikasi perpersanan WhatsApp Group (WAG).
"Di grup WA (WhatsApp), katannya Tiara mau tutup, semua produk diskon. Biasa ibu-ibu mah kalau ada diskon suka dikejar walaupun jauh juga. Pernah ke sini, tapi jarang, biasanya di atas (toko swalayan)," kata Siti kepada detikJabar di lokasi.
Saat tiba di toserba, dia mengaku kaget lantaran kabar diskon itu tak sesuai yang diharapkan. Bahkan, kata dia, informasi yang beredar di WAG itu hoaks.
"Ya kecewa lah. Harganya masih normal. Saya juga ke sini mau belanja sembako tapi sama saja. Harapannya jangan sebar hoaks," ujarnya.
Serupa dengan Sukaesih (53) warga Selabintana. Sukaesih juga melihat harga semua produk masih dijual dengan harga normal. Dia datang ke Toserba Tiara bersama tiga temannya karena sebelumnya menerima pesan berantai di grup tentang diskon besar-besaran.
"Pulang lagi karena kecewa (ternyata) tidak jadi didiskon. Di lantai dua juga harganya masih normal. Mau beli baju (yang diskon) nggak ada yang cocok. Tanggapannya kenapa harus hoaks," katanya.
Sementara itu, pihak manajemen Toserba Tiara belum dapat memberikan tanggapan. Pihaknya menjadwalkan waktu untuk mengadakan konferensi pers dengan awak media.