Kereta Tabrak Mobil Pikap Bermuatan LPG di Ciamis, Satu Orang Tewas

Kabupaten Ciamis

Kereta Tabrak Mobil Pikap Bermuatan LPG di Ciamis, Satu Orang Tewas

Dadang Hermansyah - detikJabar
Rabu, 10 Jan 2024 15:54 WIB
Ciamis -

Mobil pikap dengan muatan LPG Bright Gas tertabrak kereta api di perlintasan tanpa palang pintu di Dusun Sumur Bandung, Desa Karangkamulyan, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Peristiwa itu terjadi pada Rabu (10/1/2024).

Ada 2 orang korban yang ada di mobil pikap tersebut. Dikabarkan 1 orang tewas dan 1 orang mengalami luka berat. Menurut kabar korban merupakan warga Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis.

Menurut informasi, peristiwa itu terjadi ketika mobil pikap datang dari arah Selatan menuju Utara. Jalan saat akan melintasi jalur rel kereta api kondisinya cukup menanjak.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tepat pada saat kepala mobil masuk ke jalur rel langsung tertabrak kereta api yang datang dari arah Barat (Tasikmalaya) ke Timur (Banjar). Diduga pengemudi tidak mengetahui ada kereta api yang akan melintas. Mobil terlempar sekitar 20 meter hingga terbalik ke jurang.

"Saya mendapat informasi dari Babinmas dan langsung ke lokasi. Menurut saksi kronologinya kendaraan (pikap) dari Selatan menuju Utara, sedangkan kereta dari Barat ke Timur. Kendaraan langsung tertabrak kereta," ujar Kapolsek Cijeungjing Iptu Baehaki saat ditemui di lokasi kejadian.

ADVERTISEMENT
Kondisi mobil pikap terbalik di jurang setelah tertabrak kereta api di CiamisKondisi mobil pikap terbalik di jurang setelah tertabrak kereta api di Ciamis Foto: Dadang Hermansyah/detikJabar

Kapolsek menjelaskan, dilihat dari fakta yang ada, kemungkinan korban merupakan distributor atau penjual gas LPG jenis Bright Gas.

"Korban ada 2 orang, langsung dievakuasi ke RSUD Ciamis. Untuk identitasnya kami masih menghimpun data identitas korban," ucapnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan RSUD Ciamis Bayu Yudiawan membenarkan menerima 2 korban kecelakaan mobil tertabrak kereta. Menurutnya dari dua korban itu, 1 orang meninggal dunia dan langsung diterima di ruang IPJ, sedangkan 1 orang masuk ruang IGD dengan kondisi luka berat.

"Satu orang korban meninggal dunia diterima langsung di IPJ. Sedangkan satu orang luka berat dengan luka di kepala dan patah kaki paha," ungkapnya.

(yum/yum)


Hide Ads