Preman Samson 2 Kali Seberangi Sungai Cimandiri Hindari Kejaran Warga

Preman Samson 2 Kali Seberangi Sungai Cimandiri Hindari Kejaran Warga

Syahdan Alamsyah - detikJabar
Senin, 08 Jan 2024 14:00 WIB
Sungai tempat Samson berenang lalu bersembunyi dari kejaran warga
Sungai tempat Samson berenang lalu bersembunyi dari kejaran warga. Foto: Syahdan Alamsyah/detikJabar
Sukabumi -

Suasana riuh terjadi saat warga mengejar Suherlan alias Samson, ia disebut kembali membuat ulah pada Minggu (7/1/2024) kemarin. Pria yang dikenal sebagai preman kampung itu bahkan melarikan diri dengan cara terjun ke Sungai Cimandiri.

Selain warga, petugas kepolisian juga mengejar pria itu. Bahkan penyisiran menggunakan perahu juga dilakukan polisi di sepanjang Sungai Cimandiri.

"Polisi juga ikut mengejar, pakai perahu karena si Samson dikejar sama warga. Dia berenang dari arah Kampung Cihurang ke Kampung Caringin, dia sembunyi di gorong-gorong pabrik es di tepi sungai," kata pria inisial Kas (59) kepada detikJabar, Senin (8/1/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kas mengaku aksi berenang Samson saat menyeberangi sungai luar biasa. Beberapa kali Samson menyelam menghindari batu yang dilempar warga, sambil timbul tenggelam susah payah sampai ke seberang sungai.

"Saya di sini sedang cari pasir, lokasinya kan tidak berjauhan. Berenangnya dari arah seberang itu ngikutin arus sungai, pintar dia karena kalau ngambil lurus pasti cepat lelah. Dia berenang sambil sesekali menyelam, lep masuk air karena dilempar batu," ujar Kas.

ADVERTISEMENT

"Polisi nanya, mang katanya lihat si Erlan (Samson) nggak, saya bilang sedang di riung-riung, si Erlan keluar dari gorong-gorong tempatnya sembunyi karena diporo (diburu) sama warga. Enggak lama dia keluar dari gorong-gorong lalu berenang nyebrang lagi. Dua kali dia bolak-balik berenang," sambung Kas.

Samson langsung diamankan petugas kepolisian ke RSUD Palabuhanratu, kemudian setelah itu dibawa ke Mapolres Sukabumi, Wakapolres Sukabumi Kompol Rizka Fadhila mengatakan, Samson rencananya akan kembali mendapat penanganan medis di RS Jiwa Marzoeki Mahdi, Bogor.

"Persiapan dikirim ke RSJ Marzuki Mahdi, kemarin menunggu persyaratan administrasi lengkap semua. Proses evakuasi berjalan lancar mas," kata Rizka.

Saat ditanya tentang anggotanya yang juga teluka saat proses evakuasi, Rizka mengatakan kondisinya sudah pulih. "Sudah membaik, kemarin akibat desak-desakan pada saat proses evakuasi saja namun seluruhnya berjalan kondusif dan personel yang terlibat sudah beraktivitas seperti biasa," pungkasnya.

(sya/sud)


Hide Ads